Menurutnya Indonesia pun sempat pernah meraih penghargaan kiper terbaik pada Danone Nation Cup 2014. "Pada Danone 2014, ada kiper Indonesia yang menjadi kiper terbaik. Bahkan pemain-pemain Indonesia diincar Barcelona dan Real Madrid. Namun, begitu mereka balik ke Indonesia, tak ada kelanjutan karier yang pasti,"
Bahkan Jacksen menjadikan Muklis Hadi Ning sebagai contoh yang baik untuk para pemain usia dini di negri ini. Muklis yang sempat bermain di Danone Nation Cup 2007 ternyata mampu mencapai level tertinggi di sepak bola Indonesia dan kini ia membela PSM Makassar dan timnas U-23. "Muklis menjadi contoh yang baik dan saya harap banyak pemain yang bisa melanjutkan karier seperti dia,"
"Dari turnamen seperti Danone Nation Cup atau Gothia Cup mudah-mudahan pemain muda bisa berkembang ke level yang lebih baik dan punya langkah yang pasti,"
Oklah kalau begitu, yang pasti dari apa yang sudah dicapai oleh kedua tim usia muda ASIOP Apacinti (U15) & Topskor (U13) ini tentu perlu dan wajib kita beri apresiasi. Karena pencapaian itu menjadi bukti bahwa Indonesia sesungguhnya punya banyak talenta muda yang berkualitas, tinggal bagaimana mengasahnya sehingga bisa betul-betul menjadi pesepakbola yang handal kedepannya dan sekaligus bisa jadi penopang Timnas nantinya. Semoga saja kemenangan ASIOP Apacinti & Topskor ini bisa menjadi semangat baru tumbuhnya pesepakbola muda usia dini di negri ini..............amin Â
Salam Olah Raga
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H