Mohon tunggu...
Hery Syofyan
Hery Syofyan Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Banyak baca dapat menambah cakrawala pola pikir kita....suka bola & balap..

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Jawaban Paling Pas HBT Bukanlah Target U-19?

14 Agustus 2014   17:56 Diperbarui: 18 Juni 2015   03:34 304
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

sumber foto : nfonami.blogspot.com

"Kami tidak menargetkan juara di turnamen tersebut. Karena HBT ini merupakan rangkaian program ujicoba untuk mengasah skill anak-anak."Indra Sjafrie

Selamat Siang semua………….Huuufffff kecewa, sedih berkecamuk menjadi satu dalam pikiran kita semua para pecinta sepakbola di negri ini dengan apa yang terjadi pada timnas U-19 yang sebelumnya digadang-gadang akan menjadi tim masa depan negri ini, karena berhasil jadi juara di Piala AFF U-19 dan melangkah mulus ke Final Piala Asia U-19 dengan mengungguli tim-tim kuat seperti Korea Selatan, yang pada akhirnya dalam sekejap membuat Timnas U-19 berubah menjadi harapan baru bagi para pengila bola di negri ini, selanjutnya pada bulan mei 2014 yang lalu tim ini juga mulai dipersiapkan kembali untuk kedepannya dengan mengagendakan serangkaian ujicoba yang dikenal dengan nama "Tur Nusantara" jilid 1 & 2 yang bertujuan agar supaya dalam menjalani pertandingan-pertandingan di tur ini bisa menjadi persiapan bagi Timnas U-19 menjelang target akhir Piala Asia U-19 oktober nanti.

Setelah berakhirnya kedua tur tersebut, Timnas U-19 kembali direncanakan untuk mengikuti Turnamen COTIF di Valencia, Spanyol yang merupakan kompetisi sepakbola tahunan bertaraf international yang diselenggarakan di L'Alcúdia, Valencia dimana  peserta turnamen ini adalah undangan terbuka untuk tim nasional dan juga klub dari berbagai negara dan sudah berlangsung sejak tahun 1984,  dalam turnamen ini  para pemain yang diperbolehkan adalah pemain usia muda yang berumur maksimal berumur 21 tahun baik itu dari klub maupun timnas.

Di Turneman Cotif ini semula rencananya Timnas U-19 akan berada satu grup dengan negara dan klub besar dalam sepakbola seperti  tim Argentina U-20, Barcelona U-20, dan Lavente mungkin kecuali Mauritania U-20 yang kurang terdengan kiprahnya, tapi sayang akhirnya jatah turnamen tersebut diberikan kepada Timnas Indonesia U-21 yang dipersiapkan secara instan dan Timnas U-19 akhirnya diarahkan untuk mengikuti Turnamen Hassanal Bolkiah Trophy di Brunei Darussalam, dimana nantinya timnas U-19 tergabung di grup B bersama Singapura U-21, Vietnam, Kamboja U-21, Malaysia U-21 dan Brunai U-21 hanya Vietnam yang menurunkan tim u-19, dan beruntung hal itu tidak dipermasalahkan dan bahkan mendapatkan sambutan posistif dari Coah Indra Sjafri seperti yang pernah disampaiakannya "Kita belum tahu juga apakah yang di Cotif adalah tim-tim yang terbaik? Kalau mengukur kualitas tim-tim lawan yang akan dihadapi sulit saya. Bisa jadi, yang di HBT lebih kuat, karena di sana kan mereka menurunkan pemain yang U-21 ditambah tiga pemain senior," ucap Indra, kepada Goal Indonesia.

Tapi apa yang terjadi pada turnemen HBT ini ? Timnas U-19 hancur lebur  dipertandingan awal hanya bermain imbang melawan Timnas Malaysia U-21 (0-0) berikutnya malah kalah dari timna Brunei U-21 (3-1) yang sebelumnya justru kalah dari tim lemah kamboja U-21 dengan skor 1-0, berikutnya sore kemaren timnas u-19 kembali harus menderita kalah dari timnas Vietnam U-19 (1-3) yang memang dipersiapkan untuk turnamen ini dan sekaligus menjadi salah satu tim yang diunggulkan sebagai kandidat kuat untuk menjuarai turnamen Hassanal Bolkiah Trophy (HBT) 2014 ini, hal itu dibuktikan dengan apa yang terjadi dipertandingan awalnya Vietnam berhasil melumat habis tim Singapura U-21, yang selama ini merupakan salah satu kekuatan di kawasan Asia Tenggara, dengan skor telak 4-0 berikutnya juga mengalahkan Timnas U-19 Indonesia dengan skor 3-1 yang nota bene merupakan juara di Piala AFF U-19 dan finalis Piala Asia U-19 nanti.

Pada hal kalau kita mau jujur Piala HBT ini bisa juga dijadikan modal berharga bagi timnas U-19 dalam memperlihatkan kemampuanya dengan mempersembahkan hasil juara menjelang dimulainya putaran final Piala Asia U-19 pada Oktober 2014 nanti, tapi yang terjadi adalah sebaliknya sebalikmya “sang pelatih” Coah Indra Sjafri malah berpandangan lain, target utama timnya bukanlah di turnamen HBT ataupun Cotif. Melainkan di Piala Asia U-19 2014 di Myanmar, Oktober nanti seperti yang disampaikannya ke media "Apa yang kami lakukan saat ini adalah untuk ke Piala Asia nanti," tegasnya. Untuk ini tentu kita bisa memahami dan memang yang menjadi harapan kita semua agar mereka akan sukses di final Piala Asia Indonesia U-19 nanti dengan target minimal menembus babak empat besar saja maka timnas U-19 akan secara otomatis mendapatkan tiket lolos ke Piala Dunia U-20 di Selandia Baru tahun 2015 nanti seperti yang disampaikan coah Indra "Target kami adalah membentuk serta mematangkan tim untuk Piala Asia, bukan turnamen HBT. Jadi kalau ada lawan yang memakai tim u-21, itu justru bagus, karena dapat menambah pengalaman anak-anak dan kami tentunya sebagai pelatih di saat bertanding," tutup Indra.

Hanya saja pertanyaannya sekarang apakah masyarakat pecinta bola di negri ini bisa menerima kekalahan yang menerpa Timnas Kebangaannya itu ? tentu tidak ….karena yang mereka inginkan adalah kemenangan disetiap pertandingan timnasnya dan hasil akhirnya "juara"  tidak peduli dengan turnamen apa diikuti, kira-kira begitulah fakta yang diinginkan masyarakat bola, jadi wajar kalau pada akhirnyaBadan Tim Nasional (BTN) akan mengevaluasi penampilan tim nasional Indonesia U-19 setelah kegagalan di ajang Hassanal Bolkiah Trophy (HBT) 2014 ini, dimana seperti diberitakan akan dilakukan tim High Performance Unit (HPU) yang terdiri dari para panelis yang berisi orang-orang teknik di sepak bola dan bertugas berkonsultasi teknis dengan tim pelatih.

Jadi kalau kita kembali melihat kepada hasil dari pertandingan Timnas U-19 dari tiga laga babak penyisihan grup B. masing-masing menahan imbang 0-0 Malaysia U-21. dihempaskan Brunei U-21 dan Vietnam U-19 dengan skor yang sama yaitu 1-3 dan hanya menhasilkan satu poin dari tiga pertandingan, dan berikutnya  masih menyisakan dua pertandingan lagi yaitu menghadapi Kamboja U-21 yang mengalahkan Brunei u-21 dengan sokr 1-0 setelah itu melawan Singapura U-21 yang juga dikalahkan Vietnam dengan skor telak 4-0….tentunya harapan kita semoga saja hal terburuk tidak akan terjadi lagi pada tim harapan ini………dan segeralah bangkit dengan semangat yang dulu pernah diperlihatkan serta yang juga penting adalah menyadari sepenuhnya bahwa sesunguhnya kita Timnas U-19 belumlah apa-apa masih jauh dari kata sempurna ………………selamat menikmati.

Borneo 14 Agustus 2013

Salam dari Borneo.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun