Dulu kau hadirkan gelak tawa
Bercanda walau hanya sementara
Sekarang kau menghilang tanpa jejak
Tak sedikitpun waktu maupun jarak
Bukan kasur, bantal maupun guling
Bukan pula kalung, cincin, maupun gelang
Aku ingin cintamu hadir kembali
Mengobati rindu dalam hati
Semua itu telah lama tersimpan
Sampai cawan rindu tak tertahan
Meluap, membara, panas, terbakar
Semoga kau segera sadar
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!