.
Budidaya Ikan Mas oleh Forum Martabe Sigurs (FORMASI) merupakan  tindak lanjut penaburan benih ikan di Sungai Aek Bolon oleh Formasi saat perhelatan Toba Natorang Fiesta 2024, beberapa waktu yang lalu,Â
Hari ini, Sabtu, 14 September 2024, Forum Martabe Sigurs (FORMASI) melakukan penaburan benih ikan mas di kolam milik pengurus Formasi yang berlokasi di Desa Hutagurgur I, Kecamatan Silaen, Kabupaten Toba. Bibit ikan mas tersebut dipesan dari kabupaten tetangga yang telah berpengalaman dalam hal budi daya ikan air tawar, khususnya ikan mas. Â Sekitar 4.000 ekor ditabur di kolam yang telah dipersiapkan sebelumnya oleh pengurus Formasi.
"Usaha ini kita lakukan untuk mendorong minat masyarakat agar lebih giat berusaha ikan air tawar di daerah Sigurs. Daerah ini sangat layak untuk usaha ikan air tawar, dimana setiap habis panen, biasanya sawah warga tidak langsung diolah, ada selang waktu 3-4 bulan untuk usaha ikan air tawar. Waktu inilah kita pergunakan untuk usaha ikan air tawar dan hasilnya dapat menambah pendapatan warga", ungkap Harapan Sibarani, sebagai Pendiri Forum Martabe Sigurs (FORMASI) yang juga Sekretaris DPD BATAK CENTER Kab.Toba ini. Â
Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua Formasi, Pantun Siagian, "Kita berharap dengan adanya usaha ikan mas ini, minat masyarakat untuk usaha perikanan, peternakan dan pertanian semakin meningkat. Tidak hanya bergerak di bidang pertanian padi saja". Â
Salah satu Penasehat  Formasi, Pdt. Robinson Panjaitan, berharap agar program ini berkelanjutan. "Kami siap berkontribusi untuk pembangunan di wilayah Sigurs. Kami mengajak seluruh masyarakat, pemerintah, khususnya anak rantau Sigurs, mari kita berikan hati, tenaga, materi untuk membangun Sigurs", ungkap Pdt.Robinson Panjaitan. Pdt. Robinson Panjaitan adalah salah satu pengusaha yang bergerak di bidang Perhotelan, Perkebunan, Hasil Bumi, Agrowisata di Pelabuhan Ratu, Jawa Barat. Beliau juga memberikan hati untuk pelayanan kerohanian.Â
Rumah Doa Segala Bangsa yang ada di Sagala Kabupaten Samosir adalah salah satu bangunan kerohanian yang dibangun oleh beliau. Agrowisata jeruk juga sudah dimulai oleh beliau di Siria-ria, Sibide Barat, Kecamatan Silaen. Semenjak tahun 90-an, beliau sudah mengirimkan berbagai bibit pohon ke Kawasan Danau Toba, terutama kampung halamannya. Beberapa bibit tersebut sekarang sudah berbuah dan bisa dinikmati warga. Sekarang beliau memantapkan hati untuk tinggal di Siria-ria, Sibide Barat. "Tidak ada tujuan lain bagi kami, selain memajukan wilayah Sigurs. Semoga Tuhan senantiasa memberkati Sigurs", ungkap Beliau.
Sementara itu, Janner Sitorus, salah satu pengurus Formasi menyambut baik usaha ikan tawar ini. Dia berharap agar usaha-usaha seperti ini banyak dilaksanakan di daerah Sigurs. "Sistem irigasi kita sudah baik, mari kita pergunakan anugerah Tuhan ini untuk peningkatan perekonomian kita" ungkap Janner.Â
 Salah satu warga yang juga pengusaha kuliner, Belman Tampubolon mengungkapkan bahwa dengan adanya usaha ikan tawar ini, dia semakin bersemangat untuk mengembangkan usaha kulinernya. "Nantinya para pelanggan dapat menunjuk langsung ikan yang dia suka dan langsung kita masak. Tentu rasanya pasti lebih enak dan disenangi para pelanggan", ungkapnya.
Dari segi bisnis pariwisata, salah satu warga, Rudi Bajeston Siahaan mengungkapkan bahwa kolam ini nantinya dapat dijadikan sebagai destinasi wisata di Sigurs. "Kolam ini layak kita kembangkan menjadi lokasi pemancingan yang asri dan menyenangkan" ungkap Rudi. Dari segi Pendidikan, Ibu Guru Herty Marpaung menyampaikan bahwa kolam ini nantinya dapat dijadikan sebagai media pembelajaran bagi anak-anak sekolah. Semoga harapan-harapan dan usaha yang dilakukan mendatangkan kebaikan bagi masyarakat Sigurs.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H