Mohon tunggu...
Hoshizora Foundation
Hoshizora Foundation Mohon Tunggu... Relawan - Non-profit organization

Hoshizora Foundation adalah organisasi nirlaba yang berkomitmen untuk membantu anak-anak Indonesia mendapatkan pendidikan berkualitas lewat bantuan berkonsep ekosistem, termasuk beasiswa pendidikan, pelatihan guru, dan pendampingan orang tua.

Selanjutnya

Tutup

Parenting

Mindful Parenting: Ajang Hoshizora Ajak Wali Bintang Belajar tentang Pengasuhan dan Pendidikan Anak Usia Dini

6 Desember 2024   06:12 Diperbarui: 6 Desember 2024   06:19 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Yogyakarta (23/11/24) - Pada Sabtu, 23 November 2024 lalu, Hoshizora Foundation kembali bekali Wali Bintang (atau sebutan untuk orang tua dari penerima beasiswa di Hoshizora) dari Adik Bintang Dana Pendidikan 70 tahun SGM dengan kelas pengembangan kapasitas tentang parenting. Mengangkat tema "Mindful Parenting: Penguatan Peran Orangtua Terhadap Pendidikan Anak Usia Dini", Hoshizora Foundation menghadirkan Melissa Magdalena M.Psi., seorang psikolog anak dan parenting expert. Sebanyak 65 orang Wali Bintang hadir dalam kelas ini diajak untuk mendalami materi mengenai pengasuhan anak hingga seru-seruan mengikuti challenge spesial. 

Kelas bertemakan mindful parenting ini merupakan gelar rangkaian kedua dari kelas pengembangan kapasitas penerima dana pendidikan 70 tahun SGM yang diselenggarakan oleh Hoshizora Foundation bersama SGM Eksplor. Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Hoshizora yang ikut mendukung peran orang tua dalam mendampingi pertumbuhan anak termasuk dalam proses pendidikannya. Tujuannya agar para Wali Bintang mampu memberikan pendidikan yang sesuai dengan tahapan perkembangan melalui metode pengasuhan yang mindful dan menyenangkan. 

Pentingnya Pola Pengasuhan dalam Perkembangan Anak 

Orang tua memiliki peran penting bagi kehidupan sang anak, sehingga menjalankannya bukanlah perkara mudah. Terlebih, tugas sebagai orang tua hadir sejak anak lahir hingga batas yang tidak ditentukan. Tak heran, orang tua sebagai keluarga, sering disebut sebagai sekolah pertama bagi sang anak. 

Orang tua diharapkan memiliki keterampilan yang cukup dalam melakukan pengasuhan dan mendidik anaknya agar bisa tumbuh dengan kemampuan kognitif dan emosional yang baik. Dalam mendukung penguatan kapasitas para orang tua akan kebutuhan ini, Melissa Magdalena M.Psi., atau yang biasa dipanggil Kak Melissa memulai sesi materi dengan mengajak para orang tua untuk berdiskusi ringan mengenai cerita perkembangan masing-masing anaknya, termasuk bagaimana pengasuhan yang selama ini telah dilakukan berpengaruh terhadap perkembangan sang anak. Secara garis besar, sesi ini memaparkan materi mengenai golden period pada anak yang menjadi momen penting dalam melakukan pengasuhan anak, serta refleksi pola pengasuhan dan pendampingan anak dalam proses belajar. 

Menjadi Orang Tua Cerdas dan Mindful dalam Mendidik Anak 

Foto saat sesi materi dalam kegiatan Capacity Building Mindful Parenting (sumber: Hoshizora foundation)
Foto saat sesi materi dalam kegiatan Capacity Building Mindful Parenting (sumber: Hoshizora foundation)

Pada segmen selanjutnya, Kak Melissa mengajak para orang tua untuk sharing bersama mengenai keterampilan pengasuhan dan pendampingan anak yang menyenangkan, melalui komunikasi efektif serta sesuai dengan tahap perkembangan anak. Hal ini dilakukan untuk mengukur sejauh mana keterampilan para orang tua dalam melakukan pengasuhan yang baik dan sesuai dengan kondisi perkembangan sang anak. Tak ketinggalan, Kak Melissa menyampaikan bahwa keterlibatan orang tua dalam pendidikan anak yang menyenangkan melalui skema bermain penting dalam meningkatkan kemampuan kognitif, fisik, dan kecerdasan emosi anak. Oleh karenanya, orang tua perlu untuk berlatih melakukan pola pengasuhan ini secara mindful. 

Terakhir, Kak Melissa juga tak lupa untuk berbagi tips kepada Wali Bintang yang hadir mengenai cara menghadapi anak tantrum dan menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan untuk mendukung tumbuh kembang anak agar lebih termotivasi dan bersemangat dalam belajar.

"Orang tua boleh merasa stres saat mendidik anak, maupun saat menghadapi anak tantrum. Akan tetapi jangan lupa, kita sebagai orang tua harus tetap kembali kepada anak setelahnya dan orang tua harus terus memberikan pendidikan yang terbaik sejak anak usia dini." ujar Kak Melissa mengakhiri sesi materi pada kelas pagi hari itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun