Mohon tunggu...
Geraldo Horios
Geraldo Horios Mohon Tunggu... Lainnya - 没有人 v ホセ

menulis saat banyak pikiran

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Artikel Utama

Mengapa Penjual Gagal Mendapatkan Pelanggan Setia?

20 Februari 2023   08:16 Diperbarui: 24 Februari 2023   07:00 1746
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Keramahan merupakan sikap wajib yang harus dimiliki penjual. Pembeli umum secara khusus tidak perduli hari buruk yang sedang penjual alami atau masalah yang sedang penjual hadapi, penjual harus tetap ramah. 

Berbeda dengan pembeli, penjual sebisa mungkin memahami mood pembeli. Penjual perlu menempatkan diri jika mengetahui pembeli sedang berbelanja/bertransaksi dalam keadaan emosional dan tidak stabil.

Pembawaan diri menjadi skill tambahan yang sebisa mungkin dimiliki untuk mendapatkan hati pembeli. 

Setiap penjual memiliki pendekatan yang berbeda untuk dekat dengan pembeli. Ada yang ke arah ekstrem dengan cara menjilat dan ada yang menggabungkannya "kakak cantik sekali! ini aku pilihkan, kakak cocok sekali pakai baju yang ini". Ada yang mengambil hati dengan memberikan kursi bagi pembeli yang kakinya sakit atau capek berdiri.

Keramahan dan pembawaan diri penjual memperlakukan konsumen sebaik mungkin menjadi syarat kedua untuk mendapatkan pembeli untuk berbelanja kembali/repeat order. 

Setelah pembeli berbelanja kembali setidaknya 2 kali, maka penjual dapat memastikan telah mendapatkan pembeli tetap/ atau pelanggan potensial.

3. Tidak Mengeksekusi Pembeli

unsplash/dua pengusaha
unsplash/dua pengusaha
Terdengar cukup menyeramkan tapi eksekusi penting untuk membuat pembeli terikat dengan penjual. Penjual memiliki pendekatan yang beragam untuk mengeksekusi atau membuat pembeli menjadi pelanggan tetap. 

Seperti biasa ada penjual yang langsung to the point dan ada yang secara halus. Beberapa kata yang terlontar secara langsung seperti "ini barangnya ka, langganan lah ya kak beli kain di sini". Ada yang secara halus seperti "kita sama-sama marga ini, dongan tubunya kita harus saling membantu". 

Biasanya eksekusi pelanggan dilakukan setelah nomor 1 dan 2 sudah diterapkan tetapi hasil tidak berjalan baik. Hal ini dikarenakan pembeli sendiri sudah memiliki tempat biasa ia berbelanja. 

Beberapa faktor lainnya karena pembeli tersebut merupakan pembeli absolut yaitu pembeli yang ingin membeli barang tetapi tidak memiliki kemampuan ekonomi/daya beli yang cukup.

Eksekusi pembeli melalui perkataan memiliki efek khusus dalam mengeratkan hubungan. Tentu saja sebelum melakukan eksekusi, penjual sudah memastikan memiliki hubungan "click" sebelum lebih jauh. Click ini biasanya dimiliki oleh penjual kepada pembeli setelah bertemu dan berbincang.

4. Tidak Memberikan Reward dan Diskon

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun