Admin mengajar
Saya pernah mendapat peringatan dari Admin seputar pencantuman gambar muka tulisan. Waktu itu, saya tidak menerakan secara langsung asal utama gambar, melainkan dari sumber sekunder.
Benar-benar teguran yang menyadarkan, bahwa dengan menyebut sumber asli, kita menghargai pencipta gambar. Tidak mudah membuat gambar sememikat itu.Â
Sependek pemahaman saya waktu itu, sumber asli hanyalah tentang tulisan yang dikutip. Kalau gambar, sumber sekunder mungkin dibolehkan.
Akhir kata...
Admin, kita belum pernah bertemu muka. Suatu saat, setelah pandemi berakhir, semoga bisa. Saya jadi paham jerih lelah Admin bekerja. Saya mengerti pula bahwa tidak sebaiknya saya selalu memaksakan ingin dilayani. Mulai membatasi diri untuk mengeluh.
Adalah lebih baik memang, jika saya menggunakan energi itu untuk menciptakan tulisan dan literasi positif yang lebih bermutu. Terima kasih, Admin, telah berkenan menjadi rekan menulis sampai sejauh ini.
Semoga sehat selalu ya, Min. Seluruh anggota Tim Kompasiana. Dijauhkan dari virus Corona dan dilindungi oleh Yang Kuasa di mana saja. Seluruh Kompasianer yang membaca tulisan ini pun demikian. Amin.
Dari seorang Kompasianer berumur kurang lebih satu tahun tiga bulan.
...
Jakarta