Mohon tunggu...
Y. Edward Horas S.
Y. Edward Horas S. Mohon Tunggu... Penulis - Pendiri Cerpen Sastra Grup (cerpensastragrup.com)

Nomine Terbaik Fiksi (Penghargaan Kompasiana 2021). Peraih Artikel Terfavorit (Kompetisi Aparatur Menulis 2020). Pernah menulis opini di KompasTV. Kontributor tulisan dalam buku Pelangi Budaya dan Insan Nusantara. Pendiri Sayembara Menulis Cerpen IG (@cerpen_sastra), Pendiri Perkumpulan Pencinta Cerpen di Kompasiana (@pulpenkompasiana), Pendiri Komunitas Kompasianer Jakarta (@kopaja71), Pendiri Lomba Membaca Cerpen di IG (@lombabacacerpen), Pendiri Cerita Indonesia di Kompasiana (@indosiana_), Pendiri Tip Menulis Cerpen (@tipmenuliscerpen), Pendiri Pemuja Kebijaksanaan (@petikanbijak), dan Pendiri Tempat Candaan Remeh-temeh (@kelakarbapak). Enam buku antologi cerpennya: Rahimku Masih Kosong (terbaru) (Guepedia, 2021), Juang (YPTD, 2020), Kucing Kakak (Guepedia, 2021), Tiga Rahasia pada Suatu Malam Menjelang Pernikahan (Guepedia, 2021), Dua Jempol Kaki di Bawah Gorden (Guepedia, 2021), dan Pelajaran Malam Pertama (Guepedia, 2021). Satu buku antologi puisi: Coretan Sajak Si Pengarang pada Suatu Masa (Guepedia, 2021). Dua buku tip: Praktik Mudah Menulis Cerpen (Guepedia, 2021) dan Praktik Mudah Menulis Cerpen (Bagian 2) (Guepedia, 2021).

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Orang Tua Selalu Lebih Canggih daripada Google

21 September 2020   11:12 Diperbarui: 21 September 2020   11:21 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: republika.co.id

"Dari orang tua memang itu Pak, ajarannya orang tua, bapak-ibu. Walaupun kita miskin, dipandang bagaimana sama orang yang penting jujur," terang Irwan. "

Nah, ajaran orang tua inilah yang menurutku lebih canggih daripada ajaran Google. Dia tidak mendapat itu dari Google. Dia tahu, bagaimana bersikap terhadap dunia (uang), dari ajaran orang tua. Itu lebih bermanfaat bagi orang di sekitarnya.

Ajaran kejujuran, satu di antara berbagai nilai kebaikan ini, memang selalu dapat diaplikasikan di mana saja, kapan saja. Buahnya pun mujur.

Disenangi

Orang jujur rata-rata disenangi banyak orang. Dia terbiasa mengungkapkan sesuatu apa adanya, yang dilihat, tanpa direkayasa. A ya A, B ya B. Tahu ya tahu, tidak tahu ya tidak tahu. Selebihnya, dia tidak berani mengatakan. 

Apakah ada orang yang suka dibohongi?

Dipercaya

Karena disenangi, sering kali kita mendapatkan kepercayaan. Irwan contohnya. Dia dipercaya mengemban tugas menjadi pegawai tetap di perusahaannya. Kendati, tidak berijazah. Kejujuran berhasil mendapatkan kepercayaan.

Diapresiasi

Sejalan dengan kepercayaan, jabatan sebagai pegawai tetap adalah penghargaan atas sikap jujurnya. Tak sedikit pula kita temui di lapangan, orang yang hidupnya jujur, berprestasi dan mendapatkan jabatan yang tinggi.  

Diteladani

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun