Orientasi peserta didik pada masalah. Dengan mengamati slide power point dan video pembelajaran tema 6 subtema 2 pembelajaran ke 3.
Mengorganisasikan kegiatan pembelajaran. Dengan cara membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok dan membagikan bahan ajar serta LKPD yang akan dikerjakan.
Membimbing penyelidikan individu maupun kelompok. Melalui bimbingan guru dalam setiap kelompok peserta didik dapat memecahkan masalah melalui diskusi kelompoknya masing-masing.
Mengembangkan dan menyajikan hasil data dengan cara setiap kelompok secara bergantian membacakan hasil diskusinya di depan kelas.
Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah dengan cara peserta didik secara bergantian bertanya jawab dan memberikan tanggapan terhadap hasil diskusi yang dibacakan dari kelompok lain, guru memberikan penguatan setelah kegiatan presentasi serta peserta didik mengerjakan soal secara individu untuk mengetahui pemahaman peserta didik pada materi pelajaran.
Sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan materi ini adalah energi listrik, proyektor, laptop, aplikasi power point, video pembelajaran yang telah didownload dari youtube, buku paket tema 6 subtema 2 pembelajaran ke 3, dan bahan ajar.
Refleksi
Refleksi aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan hasilnya efektif dan dapat dilihat dari:
Pemilihan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) meningkatkan kemampuan berpikir kritis. Hal ini ditunjukkan dari jawaban peserta didik terhadap pertanyaan guru selama pembelajaran berlangsung. Peserta didik juga mempu menjawab soal HOTS.
Penggunaan media mampu membantu peserta didik memahami masalah yang diorientasikan pada tahap pertama model pembelajaran Problem Based Learning (PBL).
Kegiatan pembelajaran berpusat pada peserta didik dapat meningkatkan aktivitas belajar, sehingga peserta didik termotivasi untuk belajar.