Kadang ada perih
Namun tak pernah kalahkan siomay
Satu kata bagi aku kamu dan kamu
Lalui hari dengan penuh asa mimpi dan harapan
Siomay
Krincing krincing
BerdengingÂ
Sederhana namun tak buatku merana
this poem special for my friend Laeli and Masruroh, thanks a lot pal
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!