Dari Makanan Tak Favorit Sampai Penyakit

Jangan putus asa dgn apa yg telah terjadi, jika raga ini sakit pasti ada yang salah kita memperlakukannya. Tak perlu penyesalan dan segera balik badan, merevisi pola makan, pola tidur, olah raga dan olah jiwa. Berusaha menjalani hidup sehat mulai dari sekarang, kesadaran adalah titik awalnya perubahan. Tak ada kata terlambat untuk sebuah tekat sembuh. Hujam kan kata bisa, pada hati, singkirkan kalimat yang menghambat, godaan untuk tetap tinggal pada kubangan kondisi tak sehat. Seberapa signifikan hasilnya tak jadi masalah, bukankah perlu proses dan terus bertekun, niat baik harus terus dijalankan.

4 Revisi itu adalah :

• Rubah Pola makan. Jangan lagi mengkonsumsi makanan yang menjadi larangan terhadap penyakit yang sedang diderita. Ganti dengan berbagai alternative produk makanan yang disarankan oleh dokter atau ahli Gizi. Meskipun bukan merupakan makanan favorite lidah kita.
• Rubah Pola Tidur/ waktu Istirahat.  Tidur yang berkualitas itu harus dialami setiap malam saat  kita tidur. Dan durasinya kurang lebih 7 sd 8 jam. Jika kita tidak dapat tidur nyenyak pasti badan tidak mendapat kebugaran keesokan harinya saat kita bangun. Justru memperburuk kesehatan tubuh kita.
• Rubah dengan berolah raga rutin. Olah raga itu salah satu pilar pola hidup sehat. Menjaga pola makan dan pola tidur saja tidak cukup. Olah Raga diperlukan setiap hari, paling tidak 45 menit . Dari yang paling sederhana jalan kaki / jogging keliling kompleks sampai fitness / tennis diindoor sah sah saja.  
• Rubah kebiasaan pola Pikir. Stress wajib dikendalikan oleh setiap orang. Hidup ini pantas dan layak untuk dinikmati apapun situasi dan keadaannya, Karen a hidup ini adalah anugrahNya. Sebagai tanda kita menghargai hidup yang dianugrahkan ya dinikmati saja.

[Persembahan coretan untuk rekan kerja seruangan, yang hari ini bersiap operasi - semangat terus, berusaha “all out” sampai sembuh n jangan lupa doa – sukses selalu] 

Salam sembuh - teduh, 20 January 2017.