Mata kuliah Humas Digital adalah mata kuliah PR (Publik Relation) yang cukup seru dan menarik bagi saya. Universitas Kristen Indonesia di jurusan ilmu komunikasi menyediakan mata kuliah Humas Digital yang diampu oleh Kak Marshelia Gloria Narida, S.S., M.A. di mana tiap pertemuannya sangat out of the box.Â
Humas digital merupakan pekerjaan humas yang berfokus pada informasi dan publikasi yang memanfaatkan berbagai platform digital dengan tujuan membangun citra positif organisasi atau perusahaan. Humas digital juga bertugas menangani isu mengenai perusahaan di media sosial, juga yang membuat kampanye untuk meningkatkan kesadaran merk.Â
Salah satu contoh dari pekerjaan humas digital adalah Sosial Media Spesialis, seorang humas yang bergerak di bidang sosial media spesialis berfokus dalam membuat konten yang relefan bagi publik yang menjadi audiens. Selain untuk menciptakan kesadaran merk, sosial media spesialis juga bertugas menganalisis kekuatan dan ketertarikan stakeholder terhadap sebuah brand atau perusahaan sehingga dapat menciptakan sebuah konten yang mempengaruhi audiens ataupun dapat membangun kerjasama dengan berbagai pemangku kepentingan lainnya.
Hal ini memiliki kaitan erat dengan pentingnya kreatifitas humas dalam praktik kerjanya, dengan menciptakan konten-konten yang kreatif dan out of the box akan memiliki potensi yang sangat besar menarik perhatian audiens. Kreatifitas humas juga sangat dibutuhkan dalam membuat iklan kampanye berisi story telling yang menarik, story telling yang dikemas begitu epik dan menyentuh hati adalah hasil kreatifitas humas. Humas dituntut untuk selalu berpikir kreatif, untuk itu mata kuliah humas digital yang saya pelajari di kelas publik relation mengarahkan saya untuk bisa berpikir lebih kreatif dan teliti, bahkan hal yang sangat mendetail seperti pemilihan sound dalam content sangat diperhatikan menyangkut citra perusahan.
Sebagai mahasiswa pertukaran pelajar di Universitas Kristen Indonesia, menurut saya mata kuliah ini benar-benar menambah ilmu baru tentang Publik Relations dan saya menjadi begitu tertarik di bidang ini. Di mata kuliah Humas Digital, mahasiswa tidak hanya belajar materi atau gambaran secara umum tentang PR , tetapi praktik kerja humas langsung dapat praktikan sehingga mahasiswa mendapatkan banyak pengalaman baru dan skill baru yang dibutuhkan oleh seorang humas.
Mahasiswa didorong untuk menjadi kreatif dan kritis. Kreatif adalah bagaimana mahasiswa memiliki ide-ide baru dalam mengemas sebuah tulisan ataupun content sehingga menjadi menarik. Kritis adalah bagaimana mahasiswa terlatih menghadapi isu tentang perusahaan dan bagaimana merespon isu tersebut dari sudut pandang humas. Humas memiliki teknik sendiri dalam mengolah isu, bisa melalui pers release atau bahkan membuat content berisi keunikan atau kualitas brand perusahaan untuk menampik isu yang ada.
Proyek lainnya yang sangat menggambarkan seorang humas adalah ketika Kak Marshel menugaskan kami membuat content pilar. Ini adalah pengalaman pertama saya menganalisis sebuah media sosial corporate dengan sangat terperinci. Mulai dari visi misi perusahaan, makna logo, warna, jenis brand yang digunakan, publik sasaran dan isi tiap content-nya.Â
Saya memiliki pemahaman baru tentang bagaimana humas membuat strategi content planner dengan tujuan mendapatkan keterlibatan lebih tinggi dari publik-nya. Kak Marshel membuat proyek tugas ini dengan memaparkan step by step dan terbuka dengan setiap pertanyaan mahasiswa terkait proyek tersebut.Â
Saya sangat menyadari bahwa teknologi komunikasi begitu penting terhadap praktik kerja publik relation. Dengan teknologi komunikasi humas dapat dengan mudah mengakses informasi serta menyebarkan informasi. Humas harus dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi saat ini, menilik dari tingkat penggunaan teknologi komunikasi yang semakin tinggi humas yang tadinya bergerak secara konvensional sekarang beralih ke teknologi digital. Alat teknologi yang sudah melekat kepada humas adalah media sosial, email, website dll hal ini tentu tidak bisa lepas dari pekerjaan humas digital. Di era digital yang semakin berkembang pesat, prospek kerja humas di ranah digital akan sangat dibutuhkan sehingga sangat penting sekali belajar Humas Digital dan Praktik kerjanya di dunia perkuliahan.Â
Output dari kelas penulisan kreatif humas menurut saya, mahasiswa ilmu komunikasi khususnya yang mengambil peminatan publik relation tidak lagi kaget jika nanti terjun langsung di dunia kerja sebagai publik relations karena mata kuliah Humas Digital bersama Ka Marshel sudah membekali mahasiswanya.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H