Mohon tunggu...
christi kevin kyken
christi kevin kyken Mohon Tunggu... Petani - Warrior God of Agriculture

- Senang berimprovisasi - Sedang berlatih untuk berpikir kritis dan open minded - Sangat ingin menjadi ahli botani, arsitek pertanian dan filsuf

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Tumbleweed: Tumbuhan Ikonik Film Cowboy

20 November 2023   07:33 Diperbarui: 20 November 2023   07:56 284
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tumbuhan hampir terdapat di seluruh di dunia. Bahkan daerah gurun yang terkenal kering juga memiliki tumbuhan di dalamnya. Setiap negara memiliki tumbuhan yang berbeda - beda yang tersebar di setiap daerahnya.

Setiap daerah memiliki tumbuhan unik dan menjadi ciri khasnya dari daerah tersebut. Dengan keunikan dan ciri - ciri tertentu, tumbuhan tersebut hidup dan berkembang biak di daerah itu. Faktor lingkungan mungkin menjadi faktor penting juga sehingga membuat tumbuhan khas ini hidup di daerah tersebut.

Dalam film - film barat terutama yang mengangkat kisah tentang kehidupan cowboy, sering dilihat sebuah tumbuhan kering yang menggelinding di tiup angin. Tumbuhan tersebut seperti telah menjadi ciri khas daerah barat yang kering dan gersang. Tumbuhan tersebut dikenal dengan nama tumbleweed.

Tumbleweed merupakan tumbuhan yang telah memasuki fase akhir dari hidupnya. Tumbleweed akan menggelinding terus sampai kemanapun angin membawanya. Terdapat banyak tumbuhan yang dapat menjadi tumbleweed, namun yang paling ikonik adalah tumbuhan salsola.

Salsola merupakan tanaman yang berasal dari sebagian daerah Eurasia salah satunya negara Rusia sehinga tumbuh ini juga dikenal dengan nama Russian Thistle. Namun sekarang salsola sudah menguasai daerah kosong di Amerika Utara. Tumbuhan inilah yang sering muncul di film - film barat pada adegan daerah kering.

Salsola merupakan tumbuhan berduri yang termasuk ke dalam famili Amaranthaceae. Salsola termasuk ke dalam jenis tumbuhan semak dengan duri - duri yang tajam. Tanaman muda salsola seperti rumput biasa dengan batang yang berwarna merah hingga keunguan.

Pada masa akhir hidupnya, salsola akan mengering dan lepas dari pangkal akarnya dan mulai menggelinding untuk tertiup angin. Pada fase inilah yang dikenal dengan sebutan tumbleweed. Sebenarnya tumbleweed merupakan sebuah mekanisme dari tumbuhan, dalam contoh ini tumbuhan salsola, untuk bisa menyebarkan benihnya. Dengan begitu akan tercipta tumbuhan salsola yang baru dan tumbuhan salsola dapat terus menyebar.

Tumbleweed ini akan terus menggelinding selama angin terus meniupnya. Tumbleweed dengan wujud ranting kering yang membentuk sebuah bola akan menyebarkan kurang lebih 200 ribu benihnya. Dengan begitu tumbleweed akan tumbuh di lahan - lahan kosong seperti bekas lahan pertanian, lahan pertanian yang tidak terurus bahkan dapat tumbuh di tepi jalan.

Namun keberadaan tumbleweed ini cukup merugikan warga sekitar. Tumbleweed dianggap sebagai tumbuhan invasif yang memberikan dampak buruk bagi daerah sekitar. Dengan pertumbuhan tumbleweed yang cepat dan mudah tumbuh, hal ini membuat keberadaannya bisa dimana saja.

Tumbleweed segar yang hidup di lahan pertanian akan membuat petani kesulitan untuk membersihkannya. Dengan semak berdurinya, tumbleweed akan membuat petani mengeluarkan tenaga ekstra untuk membersihkannya. Tumbleweed juga akan membuat tanaman budidaya mengalami kekurangan air dan nutrisi karena terjadi persaingan.

Tumbleweed juga terkadang tumbuh subur ditepi jalan. Apabila tumbleweed terlalu subur maka dapat menutupi jalanan. Hal ini akan merugikan pengendara mengingat tumbleweed memiliki batang yang berduri tajam.

Tidak hanya tumbleweed yang masih segar, tumbleweed yang kering juga dapat menimbulkan kerugian. Tumbleweed akan menjadi polusi karena terlalu berlebihan. Tumbleweed kering akan memenuhi kondisi kota dan membuat akses berjalan juga tertutup.

Begitulah kehidupan dari tumbleweed, dari masa mudanya hingga masa akhir hidupnya. Tumbleweed sudah menjadi ikonik kehidupan daerah barat terutama daerah yang kering dan gersang. Namun tumbleweed juga memberikan pengaruh yang buruk bagi lingkungan sekitarnya.

Pustaka:
Why do tumbleweeds tumble? | PBS NewsHour https://www.pbs.org/newshour/amp/science/why-do-tumbleweeds-tumble

Tumbleweeds: the fastest plant invasion in the USA's history https://www.nhm.ac.uk/discover/tumbleweeds-fastest-plant-invasion-in-usa-history.html

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun