Dengan beberapa contoh yang telah disebutkan, dapat dilihat bahwa water management menjadi kunci dalam sektor pertanian yang dapat membantu pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Seperti penelitian yang dilakukan oleh Purnamayani et al. (2022), bahwa water management pada perkebunan kelapa sawit di lahan gambut menjadi kunci keberhasilan pengembangan lahan gambut. Pembuatan parit membantu mengendalikan air dilahan gambut, mencuci asam organik dan senyawa beracun lainnya bagi tanaman, serta memberikan air ke setiap bagian lapisan tanah gambut.
Dengan memberikan perhatian lebih kepada water management, kebutuhan air tanaman dapat tercukupi dengan baik dan sumber daya air juga dapat dimanfaatkan dengan seoptimal mungkin sehingga tidak terjadi pemborosan dalam penggunaan air. Water management membuat pemanfaatan air menjadi lebih baik terlebih apabila air menjadi langka di bulan kering pada musim tanam. Water management yang berkelanjutan dapat diterapkan untuk lebih mengoptimalkan lagi sumber daya air yang ada.
Dalam perkebunan kelapa sawit, water management mulai diperhatikan oleh perusahaan – perusahaan karena tidak hanya terkait tanaman tetapi juga lingkungan serta kehidupan manusia. Dulu water management perkebunan kelapa sawit masih menggunakan parit kecil berfungsi sebagai drainase saja. Dengan pola tanam segitiga dengan jarak tanam tertentu yang mengoptimalkan pertumbuhan kelapa sawit. Namun sekarang, dengan memperhatikan water management-nya, perkebunan kelapa sawit mulai menerapkan sistem pola tanam dengan dilengkapi dengan pembuatan parit drainase irigasi yang lengkap yaitu parit tersier, primer dan utama. Di Australia sudah menerapakan sistem pengelolaan air berkelanjutan untuk mengoptimalkan air tawar yang terbatas di dunia dengan baik.
Semoga sektor pertanian lainnya dapat memperhatikan water management ini untuk mencegah kelangkaan air tawar di dunia terutama sektor pertanian di Indonesia. Dengan begitu sektor pertanian di Indonesia dapat menjadi lebih baik lagi dan proses budidaya tanaman menjadi lebih optimal. Dengan memperhatikan water management, sektor pertanian mendapatkan keuntungan tersendiri, dan semoga ini menjadi perhatian tersendiri.
Peran dinas pertanian dan penyuluh pertanian diperlukan untuk menyampaikan pentingnya water management ini. Para peneliti dapat menjadikan water management ini sebagai bahan riset untuk menambah pengetahuan tentang water management. Water management menjadi kunci di era pertanian modern sekarang ini.
Sumber:
https://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen_sumber_daya_air
https://e-trainingonline.com/course/water-management-lahan-gambut/
https://mediaperkebunan.id/water-management-kunci-menanam-kelapa-sawit-di-lahan-defisit-air/
https://gemangabdi.unram.ac.id/index.php/gemangabdi/article/viewFile/94/pdf
