Mohon tunggu...
Husni Fatahillah Siregar
Husni Fatahillah Siregar Mohon Tunggu... Lainnya - Content Writer

Corporate Communication - Tennis Addict

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

Berobat ke Rumah Sakit, Pilih Cashless atau Reimbursement?

14 September 2023   12:00 Diperbarui: 15 September 2023   08:38 645
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Proses klaim lama bisa jadi karena dokumen yang diperlukan belum lengkap. Klaim ditolak bisa jadi karena tidak masuk dalam manfaat yang dipilih.

Pengalaman saya ketika istri harus dirawat di rumah sakit dan saat itu menggunakan metode reimbursement, proses pengajuan klaimnya tidak lama. Karena sebelum saya mengirimkan dokumen klaimnya, saya pastikan dokumen yang diminta sudah lengkap dan klaim yang diajukan sesuai plan yang saya pilih, sehingga klaim cepat disetujui.

Terlepas dari beberapa kondisi yang disebutkan di atas, metode reimbursement sebenarnya lebih memberikan akses pengobatan yang lebih luas karena Anda bisa berobat ke RS manapun tanpa harus ada kerja sama antara RS dengan perusahaan asuransi yang Anda miliki.

Hal ini tentunya akan sangat membantu ketika Anda tinggal di kawasan yang mungkin jumlah RS terbatas, sehingga dimanapun Anda bisa berobat.

Nah, yang tidak kalah pentingnya dan juga mungkin kurang disadari banyak orang, dengan metode reimburesement Anda bisa mengetahui rincian biaya pengobatan secara detail. Pernah tidak Anda melihat tagihan biaya RS dan melihat kalau biaya pengobatan itu sekarang naik? Tahukah Anda bahwa inflasi itu tidak hanya terjadi dalam konteks ekonomi saja, tapi inflasi medis juga terjadi yang dampaknya adalah peningkatan biaya pengobatan.

Bagi pengguna metode cashless--dan juga berdasarkan pengalaman pribadi--mungkin tidak akan terlalu aware. Sama halnya ketika dokter akan melakukan suatu tindakan, Anda mungkin bisa lebih cepat untuk mengiyakan karena tidak perlu memikirkan harus mengeluarkan uang pribadi terlebih dahulu.

Tapi ketika Anda harus menyiapkan uang pribadi terlebih dahulu, pasti akan memperhatikan dengan detail rincian biaya yang keluar, termasuk ketika dokter akan melakukan suatu tindakan pasti Anda akan bertanya sedetail mungkin 'kan? Artinya metode reimbursement secara langsung akan membuat Anda "punya perhatian" atas rincian biaya RS.

Cashless

Dengan metode cashless Anda tidak perlu menyiapkan uang pribadi, cukup dengan menunjukkan kartu asuransi Anda sudah bisa memanfaatkan plafon pengobatan yang sudah dipilih. Inilah mungkin yang akhirnya menjadi pilihan banyak orang, karena lebih praktis.

Tapi dibalik kemudahan dan kenyamanan tersebut, metode cashless ini hanya bisa dilakukan di RS yang sudah bekerja sama dengan perusahaan asuransi yang Anda gunakan.

Artinya jangkauan RS lebih terbatas dibandingkan reimbursement. Pengalaman saya ketika melakukan perjalanan mudik dan sempat ada insiden hingga harus ke RS, tetap saja harus bayar dengan uang pribadi terlebih dahulu karena RS di kampung halaman tidak ada kerja sama dengan perusahaan asuransi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun