Mohon tunggu...
Hara Nirankara
Hara Nirankara Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Buku
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Penulis Buku | Digital Creator | Member of Lingkar Kajian Kota Pekalongan -Kadang seperti anak kecil-

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Melankofisa Part 2

16 November 2023   00:09 Diperbarui: 16 November 2023   00:53 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku ingin menjadi mimpi, bersemayam bersama imajinasi tanpa mengenal kasta. Merayap ke setiap sudut peristiwa, bersukacita bersama di dalam ruang hampa tanpa takut untuk terluka.

Mengintip. Mengetuk. Berbisik.

Tak ada iblis yang mampu mengalahkanku. Tak ada malaikat yang berani menegurku. Dan wahai waktu, merekahlah selalu bersama wewangian hati yang berputus asa.

Jika patah hati adalah duka, kabarkanlah, Aku siap meminangnya. Jika air mata adalah petaka, kabarkanlah, Aku siap menampungnya. Dan jika harapan adalah dusta, tegaskanlah, mari menari bersamaku di alam baka.

Jika kau mengenal sebuah lagu, bisikanlah, bait-bait mana saja yang menyentuh alam bawah sadarmu? Syair yang seperti apa, yang berhasil menarik emosimu? Marilah kawanku, alam semesta akan selalu menyambutmu dengan suka cita. Yang datang bersama lara. Yang datang bersama cinta. Yang datang bersama kecewa. Dan yang datang bersama kumpulan para hati yang hampi mati.

Lihatlah. Bintang-bintang mengamatimu, bintang-bintang mengagumi wajahmu yang lucu, bintang-bintang merindukan senyum manismu.

Teruslah bermimpi, manisku. Ada Aku yang akan selalu menjagamu.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun