Mohon tunggu...
HM Rasad
HM Rasad Mohon Tunggu... -

Untuk Kebenaran

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Wartawan MNC TV Protes Hary Tanoe Catut Karyawan

3 Desember 2014   19:19 Diperbarui: 17 Juni 2015   16:08 1044
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Karib saya tidak berbohong waktu cerita soal Hary Tanoe, bosnya sendiri, menunggangi dan mengklaim karyawan MNC TV di persoalan rebutan saham MNC TV dengan Tutut Suharto. Saya juga senang, karena waktu saya menuliskan cerita kawan saya ke Kompasiana, ada saja yang bilang saya sebarkan berita bohong. Akhirnya kini terkuak, Hary Tanoe memang menunggangi karyawannya sendiri.

Ini tulisan saya waktu itu, Hary Tanoe Ancam Wartawan MNCTV

Di tulisan saya, saya kasih foto Petisi Karyawan MNCTV yang seolah membentuk opini kalau karyawan dan wartawan MNCTV memihak pada Hary Tanoe.

[caption id="attachment_357589" align="aligncenter" width="448" caption="Petisi MNCTV (sumber : dokumen pribadi)"][/caption]

Saya lihat di Google, juga ada berita dari website www.mnctv.com yang judulnya Karyawan MNCTV Datangi KPK

[caption id="attachment_357590" align="aligncenter" width="509" caption="Berita MNCTV. Karyawan MNCTV Datangi KPK (sumber : www.mnctv.com)"]

14175836681185673056
14175836681185673056
[/caption]

Beritanya bilang ada perwakilan karyawan MNCTV yang datang ke KPK melaporkan dugaan korupsi Majelis Hakim Mahkamah Agung. Penjelasannya, keputusan Majelis Hakim Mahkamah Agung yang memenangkan Tutut Suharto atas kepemilikan MNCTV dianggap karyawan perwakilan MNCTV tidak sah. Karyawan dan perwakilan MNCTV di petisi dan berita itu seakan menuduh ada suap dari Tutut kepada Majelis Hakim Mahkamah Agung.

Karib saya bilang, dia memang kerja di MNCTV, karyawan MNCTV pada umumnya tak peduli siapa yang memiliki MNCTV, mau Hary Tanoe maupun Tutut tak masalah. Asalkan perusahaan tetap jalan dan gaji tetap masuk.

Makanya karib saya bilang aneh kalau ada petisi dari karyawan MNCTV yang belain Hary Tanoe. Kalau memang ada, menurut karib saya pasti ada semacam ancaman halus. Pecat atau karir tak berkembang kalau tak ikuti kemauan Hary Tanoe. Modus ancaman Hary Tanoe ini harusnya jadi perhatian Dewan Pers dan AJI (Aliansi Jurnalis Indonesia).

Karib saya bilang tindakan Hary Tanoe sungguh keterlaluan. Hary Tanoe menunggangi dan ancam karyawan untuk kepentingannya berantem sama Tutut.

Lihat sendiri deh dokumen dari Serikat Pekerja MNCTV ini

[caption id="attachment_357591" align="aligncenter" width="403" caption="Surat Keberatan Serikat Pekerja MNCTV - Halaman muka (sumber : dokumen pribadi)"]

1417583737739914101
1417583737739914101
[/caption]

[caption id="attachment_357592" align="aligncenter" width="346" caption="Surat keberatan Serikat Pekerja MNCTV - halaman 2 (sumber : dokumen pribadi)"]

1417583802648468238
1417583802648468238
[/caption]

Kalau sudah dokumen itu, bisa lihat sendiri siapa yang berbohong, Hary Tanoe atau karib saya.

Jelas tertulis disitu kalau Serikat Pekerja MNCTV keberatan dengan penyebutan Perwakilan Pekerja MNCTV di berita MNCTV. Kenyataannya, Serikat Pekerja MNCTV tak pernah bikin petisi dan datangi KPK seperti diklaim Hary Tanoe dan pemberitaan MNCTV.

Pak Hary Tanoe jangan seenak jidat ya bawa-bawa karyawan MNCTV untuk kepentingan pribadi. Jangan mentang-mentang bapak bisa bayar gaji karyawan lalu bisa seenaknya catut nama karyawan MNCTV.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun