seorang tetangga mendekati dan bercakap-cakap dengannya untuk mengenalnya lebih baik. ia kagum dengan lahan yang dimiliki sang anak, sangat indah dan subur. sang anak menceritakan bahwa lahan itu adalah warisan dari ibunya dan juga menceritakan bagaimana perjuangan ibunya mendapatkan lahan itu. Si tetangga sungguh penasaran dan menanyakan siapa nama ibu sang anak. Dengan tegas dia menjawab, nama Ibuku adalah Indonesia.
Pertemuan itu berjalan dengan baik dan tiba saatnya untuk kembali ke rumah masing-masing karena besoknya mereka sudah harus kembali bekerja mengairi lahan si anak bersama. setelah seluruh tetangganya pulang, sang anak mendapatkan kejutan berupa kue ulang tahun dari sang ibu. Namanya tertulis di kue itu. Sebelum meniup lilin, dia mengucapkan harapan dalam hatinya. Satu yang diharapkan oleh sang anak, dia dapat mengairi seluruh tanamannya, dan melihat mereka tumbuh berkembang dengan sempurna. Dia berharap mendapat dukungan dari tubuhnya sendiri, cuaca yang baik, dan tanaman yang bersahabat. Dari dalam diri sendiri dia sudah menyiapkan untuk langkah besar ini. Kondisi badan yang sudah semakin berisi, karena memang dia memasukkan banyak nutrisi baik bagi tubuhnya akhir-akhir ini. otak yang cerdas, karena pengalamannya yang sudah banyak, dia yakin akan dapat mengairi seluruh tanamannya.
Sesaat sebelum Dia meniup lilin ulang tahunnya dia melihat tulisan dengan namanya di kue itu sekali lagi, membacanya dalam hati dengan tersenyum: DIRGAHAYU PLN ke 71.