Berdasarkan kejadian-kejadian tersebut yang terjadi berulang-ulang, saya menyimpulkan ini bukanlah kebetulan. Ada yang salah dengan manajeman Lion Air sehingga internal mereka tidak siap untuk memenuhi ekspansi yang mereka lakukan sendiri.
Jasa Lion Air.
Meski demikian, saya salut dengan Lion Air Group karena merupakan maskapai terbesar yang menyediakan rute terbanyak di Indonesia. Lion Air sebagai maskapai berani membuka berbagai variasi rute sehingga mempermudah transportasi di negara kita yang kepulauan ini.
Kesimpulan.
Kementerian Perhubungan haruslah dengan kepala dingin menyelesaikan masalah penerbangan di Indonesia, dan jangan main tebang pilih. Tegaslah secara setara kepada satu maskapai dengan maskapai yang lain dan kenakan sanksi sesuai pelanggaran dan kerugian yang dialami penumpang. Sebab bila kementerian tegas, seharusnya tidak adalah lagi masalah yang sama muncul berulang-ulang kali dari tahun ke tahun.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H