Mohon tunggu...
Hizkia Adhikaratma
Hizkia Adhikaratma Mohon Tunggu... Mahasiswa - A Football Enthusiast

You have to fight to reach your dream. You have to sacrifice and work hard for it. - L. Messi

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Pengaruh Bertambah Lamanya Injury Time terhadap Gol dan Hasil Pertandingan Piala Dunia

3 Maret 2023   21:10 Diperbarui: 5 Maret 2023   16:06 878
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dilihat dari Gambar 1, pada edisi Piala Dunia (PD) 2006, PD 2010, dan PD 2014 memiliki persentase jumlah gol yang terjadi pada masa injury time terhadap dengan total jumlah seluruh gol sepanjang turnamen masing-masing edisi berturut-turut adalah sebesar 8,2% (2006), 4,8% (2010), dan 9,4% (2014), yang mana untuk ketiga edisi tersebut persentasenya di bawah 10%. 

Hal tersebut berbeda sejak aturan injury time Collina yang diterapkan pada Piala Dunia 2018 dan 2022 yang mana persentase terjadinya gol pada masa injury time meningkat menjadi lebih dari 10%, yakni sebesar 12,4% pada 2018 dan 12,2% pada 2022.

Dari gambaran grafik pada Gambar 1, ditunjukkan bahwa terdapat pengaruh aturan baru Pierluigi Collina yang membuat bertambah lamanya masa injury time terhadap peningkatan terjadinya gol pada masa injury time yang awalnya berkisar 4,8% - 9,4% menjadi sebesar 12,2% - 12,4%.

Gambar 2. Grafik Sebaran Gol Injury Time masing-masing Babak (Dok Pribadi)
Gambar 2. Grafik Sebaran Gol Injury Time masing-masing Babak (Dok Pribadi)

Jika melihat sebaran gol injury time untuk masing-masing babak (babak 1, babak 2, extra time (ET) 1, dan ET 2), pada Gambar 2 dapat disimpulkan bahwa dari 5 edisi piala dunia terakhir, gol-gol pada masa injury time sebagian besar (lebih dari 50%) terjadi pada penghujung babak kedua atau di menit ke-90 lebih.

Hal tersebut wajar karena pada penguhujung babak kedua biasanya menjadi masa krusial penentuan kemenangan suatu pertandingan pada waktu normal (2 x 45 menit), sehingga meningkatkan agresivitas pemain untuk mencetak gol bila dibandingan dengan injury time masa babak pertama yang mana hampir semua pemain sudah berfokus untuk menyambut jeda turun minum dan masih memiliki kesempatan bermain 45 menit lagi di babak kedua.

Terjadinya gol pada masa injury time di babak tambahan (extra time) minim terjadi karena tidak semua pertandingan berlangsung hingga babak tambahan (terjadi hanya untuk pertandingan fase gugur yang berakhir imbang di waktu normal).

Faktor kelelahan pemain setelah bermain 90 menit juga dapat memengaruhi tingkat agresivitas mencetak gol di babak tambahan dan lebih memilih untuk mempertahankan kedudukan hingga babak adu penalti.

Berbicara terkait gol-gol yang terjadi pada masa injury time terutama yang terjadi pada menit ke-90 lebih yang menjadi gol penutup pertandingan di waktu normal, terdapat gol-gol yang menjadi penentu hasil pertandingan, seperti gol Chadli yang menjadi penentu kemenangan Belgia atas Jepang di Babak 16 besar Piala Dunia 2018 yang lalu, atau bahkan gol rekrutan baru Manchester United, Wout Weghorst, yang dicetak pada menit 90+11’ yang berhasil membantu Belanda menyamakan kedudukan dan memaksa Argentina bermain hingga babak tambahan pada pertandingan perempat final Piala Dunia 2022.

Berikut pada Gambar 3 disajikan persentase gol-gol yang terjadi pada masa injury time yang menjadi penentu hasil akhir pertandingan yang mana semuanya terjadi pada penghujung babak kedua (90+...’) yang berarti menjadi penentu pertandingan di waktu normal (2 x 45 menit).

Gambar 3. Grafik Gol Injury Time Penentu Hasil Pertandingan (Dok Pribadi)
Gambar 3. Grafik Gol Injury Time Penentu Hasil Pertandingan (Dok Pribadi)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun