Pesayangan, Kabupaten Tegal (20/01/2023) -- Kebutuhan akan energi terus meningkat setiap tahunnya. Salah satu faktor yang menjadi penyebab adalah jumlah penduduk yang terus bertambah. Dilansir dari Kementeran Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sumber energi listrik di Indonesia masih didominasi oleh batubara sebesar 50% dari total sumber energi.
Penggunaan sumber daya energi yang tidak dapat diperbarui seperti batu bara, minyak bumi, dan gas bumi akan meningkatkan risiko terjadinya pemanasan global. Oleh karena itu, energi baru terbarukan merupakan alternatif energi yang mengacu pada proses alam dan terjadi secara berkelanjutan.
Pemeritah mengupayakan adanya program pembangunan dan pengembangan sumber Energi Baru dan Terbarukan (EBT). Salah satu upaya pemerintah yaitu mengganti pembangkit fosil menjadi pembangkit yang ramah lingkungan menggunakan Energi Baru dan Terbarukan (EBT) demi terwujudnya energi yang bersih, efisien, dan sustainable.
Berdasarkan latar belakang tersebut, maka Hizkia Setiadi, mahasiswa KKN Tim I Undip 2022/2023 pada tanggal 20 Januari 2023 melaksanakan sosialisasi Energi Baru Terbarukan kepada siswa dan siswi Sekolah Dasar Negeri Pesayangan 01 yang terletak di Desa Pesayangan, Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal.
Dengan pelaksanaan program sosialisasi tersebut, diharapkan mampu menciptakan generasi baru yang unggul dan paham akan pentingnya sumber daya energi baru terbarukan yang ramah lingkungan, efisien, dan bersih. Diharapkan dengan adanya sosialisasi ini para siswa dan siswi menjadi sadar akan betapa pentingnya menjaga sumber daya energi baru, dan mampu mencegah terjadinya pemanasan global yang berkelanjutan.
Penulis : Hizkia Christian Putra Setiadi (S1 Teknik Mesin, Fakultas Teknik)
DPL :
1. Dr. drs. Catur Kepirianto., M.hum
2. Dr. Hersugondo, SE., MM.
3. Ardiana Alifatus Sa'adah., S.Si., M.Si
Lokasi KKN : Desa Pesayangan, Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal.
