Mohon tunggu...
Hitachi Mitsubishi
Hitachi Mitsubishi Mohon Tunggu... -

When someone believes something which is not real. It is called insane. When many people believe something which is not real. It is called religion.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Ber-Agama Menurut Ilmu Psikologi

22 April 2010   11:26 Diperbarui: 26 Juni 2015   16:38 4344
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

2. Sifat ke-1, karena terbiasa ber-komunikasi satu-arah, menyebabkan timbulnya mis-komunikasi, dan pra-sangka (prejudice) terhadap interaksi kehidupan sehari-hari di masyarakat.

Lebih lanjut, ke-2 sifat di atas, menimbulkan masalah-masalah di segala bidang yang terjadi terus-menerus tanpa ada solusinya, sehingga secara signifikan mengurangi kualitas kehidupan masyarakat.

Fakta empiris di dunia menyatakan bahwa salah satu faktor-utama penyebab perang, pertikaian, dan kekacauan yang mengakibatkan rendahnya kualitas kehidupan masyarakat adalah faktor agama.

Menarik untuk mengkaji secara fakta-empiris, perbandingan antara kualitas-kehidupan masyarakat di negara-negara seperti Arab Saudi, Pakistan, Mesir, Afganistan, Iran, Irak, dengan masyarakat di Jepang, Inggris, Jerman, Belanda, Perancis, dan China,

Kesimpulan:

Menurut Ilmu Psikologi: Orang ber-agama jiwanya mengalami gangguan dan tidak-normal alias GILA.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun