Â
      Pendidikan berkualitas dianggap sebagai proses. Kualitas peserta didik berkembang karena ketidaktahuan, ketidakmampuan, ketidakberdayaan, kebohongan, ketidakjujuran, moral yang buruk. Pendidikan berperan penting dalam membangun kehidupan yang lebih baik bagi individu dan bangsa. Melalui berbagai jalur, pendidikan dapat menjadi landasan kokoh bagi generasi muda dalam menghadapi tantangan Pendidikan yang bermutu tidak hanya mencakup aspek akademik saja, namun juga pembentukan karakter, moral, dan nilai nilai yang kuat. Dengan pengetahuan yang mendalam, keterampilan yang diperoleh, dan pengembangan karakter, individu memiliki peluang lebih besar untuk berhasil di segala bidang. Dalam konteks pembangunan, masyarakat merupakan perencana, pelaku, pengendali dan tujuan pembangunan. Oleh karena itu, pengembangan kualitas sumber daya manusia menjadi prioritas utama yang perlu ditingkatkan. Faktor penting dalam pendidikan berkualitas.
- Â Pengembangan Keterampilan Guru : Program pelatihan dan pengembangan keterampilan guru dapat meningkatkan kualitas pengajaran di kelas. Guru yang terampil dan kompeten dapat memberikan dampak positif terhadap prestasi siswa.
- Â Penggunaan Teknologi Pendidikan : Penggunaan teknologi dalam proses pembelajaran dapat memperluas kesempatan pendidikan dan memungkinkan pengalaman belajar yang lebih interaktif dan menarik. Mewujudkan pendidikan berkualitas memerlukan dukungan pemerintah, masyarakat, dan pemangku kepentingan pendidikan lainnya. Investasi yang cukup di bidang pendidikan, pelatihan berkelanjutan bagi para pendidik, dan partisipasi aktif orang tua dan lingkungan tempat tinggalnya merupakan faktor penting dalam membangun sistem pendidikan yang berkualitas.
- Â Kursus Mandiri dan Pendidikan Alternative : Indonesia berupaya mencapai pendidikan tinggi melalui berbagai inisiatif seperti "backpacker education" dan penyelenggaraan kursus mandiri menekankan minat dan metode pembelajaran yang berpusat pada siswa.
- Â Tanggung Jawab Bersama : Pendidikan bukan hanya tanggung jawab dan pemerintah, tetapi juga tanggung jawab kolektif masyarakat secara keseluruhan.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H