Body Shaming, Negatif atau Positif?

4. Lakukan olahraga dengan teratur

Body shaming menjadi hal positif yang harus kita syukuri. Ada beberapa orang yang memiliki karakter sulit untuk berubah. Namun terkadang mereka akan cepat merasa terintimidasi begitu mendapat pengontrolan dari Body Shaming. Jika Anda dapat membalik mindset setelah menerima Body shaming kea rah positif maka detik itu juga Anda mendapat pencerahan secara gratis untuk kembali memiliki bentuk tubuh yang ideal. So, tak perlu juga merasa insecure. Giatkan berolahraga dengan rutin. Kontrol makanan yang masuk ke dalam tubuh. Mulai hidup sehat untuk hidup yang lebih baik.

5. Pilih teman dan komunitas sehat

Salah satu faktor pemicu memiliki obesitas adalah pertemanan yang tidak kondusif. Mereka ini selalu melakukan pelarian dari masalah dengan makan banyak, tidak sehat, dan cenderung di malam hari. Penting sekali untuk mulai memilah dan memilih teman dekat di sekitar Anda yang berpengaruh dalam membentuk kebiasaan. Mulai pilih teman atau komunitas sehat yang membantu Anda berubah. Seperti: Program Diet Sehat, Komunitas Jalan Sehat, Atur Pola Makan Sehat, dan masih banyak lagi yang lain.

Semua hal yang masuk dalam pikiran kita yang bersumber dari orang lain tidak akan pernah bisa kita control. Yang paling penting untuk dilakukan adalah dengan menjadi pribadi yang kuat, selalu berpikir positif, dan tidak membiarkan pendapat orang lain mempengaruhi jalan pikiran kita. Apalagi sampai membuat kita dilanda depresi, stress, dan tidak produktif. Mereka adalah mereka. Anda adalah Anda. Be yourself!

Ketika Anda mampu mengubah mindset dan kacamata berpikir Anda, detik itu juga Anda adalah manusia bebas. Body shaming hanyalah pemicu bagi Anda untuk berubah kea rah yang lebih baik. Teristimewa untuk memiliki tubuh sehat dan bonusnya adalah memiliki tubuh yang ideal.

Selamat mencoba! Ubah mindset untuk selalu berpikir, bertindak, dan berbicara positif.

Malang, 21 November 2020