Mohon tunggu...
Himawan
Himawan Mohon Tunggu... Administrasi - https://himfiles.blogspot.com/ ....... https://opensea.io/himpersada

Twit update perkembangan weekly-chart #HIMpersada20 ( Hits Indonesia Mingguan ) di @himpublik | https://opensea.io/himpersada

Selanjutnya

Tutup

Music

HIMpersada20: 12-18 Juni 2022 (HIMpersadaKlasik tribute to: Irma June)

13 Juni 2022   07:15 Diperbarui: 13 Juni 2022   07:32 345
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Edisi #HIMpersadaKlasik pekan ini spesial mempersembahkan ( tribute to ) sosok biduan berkarakter khas di era 80-90an bernama Irma June. Tadinya penulis kira karena namanya ada unsur "June", oh berarti lahirnya di bulan Juni donk, eh tapi ternyata solois wanita bersuara emas ini lahir di tanggal 30 April 1973, he3...

Penyanyi bernama lengkap Ivonne June Kairupan ini sudah banyak tampil di banyak pentas konser bertaraf internasional di manca negara, diantaranya : ajang Voice of Asia tahun 1991 di Hong Kong dan event North Sea Jazz Festival tahun 1991 bareng Bhaskara Band di Den Haag Belanda.

Berikut beberapa diskografi album rekaman yang pernah ditoreh dalam perjalanan musiknya ( kalau ada yang terlewat, silakan ditambahkan pada kolom komentar yach ) :

  • Album kompilasi Ost "Catatan si Boy 2" ( 1988 ), diproduksi oleh Team Records
  • Album kompilasi "Dasa Tembang Tercantik LCLR Prambors 1988/1989"
  • Album kompilasi Ost "Kristal kristal cinta" ( 1990 ), diproduksi oleh Team Records
  • Album studio "Edigio" ( 1991 ), diproduksi oleh Grammy Records
  • Album studio "Pasir putih" ( 1992 ), diproduksi oleh Oxavia Records
  • Album kompilasi "Sepuluh Finalis VOA" ( 1992 ), diproduksi oleh King's Records
  • Album studio "Takkan berubah" ( 1994 ), diproduksi oleh Grammy Records
  • Album studio "Back with love" ( 2006 ), diproduksi oleh Virgo Ramayana Records
  • Mini album "It's me" ( 2017 )

Secara pribadi, penulis mulai mengenal karakter suara khas Irma June ini di tatkala masih duduk di bangku SMP, he3... Dan ini dia 5 lagu Irma June favorit penulis, siapa tahu ada yang masuk daftar koleksi nostalgia anda. 

Seperti biasa, urutan judul lagu kilas baliknya ini tersaji berdasarkan alphabetical order yach. Btw, berhubung agak sulit mencari arsip videoklip aslinya untuk ukuran era tersebut, jadi yach seketemunya aja dech  yang dianggap dapat mewakili : )

Bila ( 1991 )

Lagu ini merupakan ciptaan Dorie Kalmas dan Arie Satyawan yang ada di album "Edigio".


Datanglah ( 1992 )

Tembang ini merupakan ciptaan Agus Hendrajaya dan Adelansyah yang terdapat di album "Sepuluh Finalis VOA".


Kristal-kristal cinta ( 1990 )

Di antara kesuksesan soundtrack "Catatan si Boy" kala itu, berikut ada lagi satu theme song dari film di era akhir 80an yang juga berhasil mencuri perhatian. Diambil dari judul film yang bertajuk sama dengan Onky Alexander dan Anna Valianna sebagai pemeran utamanya, album ost ini diproduseri Jan Djoehana dengan sentuhan tata musiknya oleh Erwin Badudu.

Awalnya konsep lagu ini adalah dinyanyikan secara solo oleh Irma June sendiri, namun saat hendak dirilis dalam bentuk kaset baru dibawakan dalam versi duet dengan suara Hedi Yunus. Btw, kedua penyanyi ternyata merupakan jebolan juara Festival Suara Remaja Vinolia 1987 dan 1989. Bisa tebak, mana dari mereka berdua yang yang lebih duluan jadi pemenang di ajang tersebut ?

Btw, bagian lirik  dan melodi pre-chrous ini yang jadi favorit penulis : Jangankan sehari oh sayang / Satu jam pun tak sanggup / Tanpa dirimu / Segalanya t'lah kuserahkan / Agar kau tetap hanya milikku ...


Pasir putih ( 1992 )

Kebalikan dengan cerita pembuatan Ost. Kristal Kristal Cinta, untuk lagu "Pasir putih" ini justru sebenarnya merupakan re-aransemen dari singel milik boyband yang bernama "Catwalk" ( terdiri dari para model yang kerap mengisi sampul majalah remaja, yakni : Didi Rachman, John Derek, Jamil Reza, Resnu, dan Bowo ) dan posisi Irma June di lagu ini sebagai vokalis tamu dalam album re-packaged. Btw, lagu ini merupakan ciptaan Benino dan Harry Kiss.


Takkan berubah ( 1994 )

Singel ciptaan Arie Satyawan dan Dorie Kalmas ini bisa dibilang sebagai penutup yang manis bagi Irma June sebelum memutuskan vakum dari gempita hiruk pikuk industri musik tanah air dan memilih fokus bisnis bersama keluarga. Namun seperti judul lagu ini, Irma June tetaplah tidak berubah kok, masih menyalurkan talenta suaranya dengan melayani di acara kerohanian dan kebaktian gereja hingga saat ini.


 

 

Disclaimer : 

Weekly-chart yang saya buat ini bersifat subyektif adanya ( tanpa pengaruh endorse label maupun tim manajemen artis manapun ), jadi kalau ada beberapa tembang favorit anda yang mungkin tidak ada di daftar tangga lagu ini, harap maklum adanya. Namun tiap minggunya, saya tetap pantau juga beberapa chart radio yang menjadi referensi materi dalam meng-update penyusunan lagunya. Terima kasih.

Kritik, kontak & kerjasama : jukeboxlist@yahoo.co.id

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun