Mohon tunggu...
Himmatul Badiah
Himmatul Badiah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Hanya mahasiswa

Be humble!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Interaksi Sosial Antar Teman Sebelum dan Sesudah Pandemi Covid 19

22 April 2022   20:51 Diperbarui: 22 April 2022   20:56 1413
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam menjalani kehidupan, manusia harus bekerjasama dengan orang lain karena pada dasarnya manusia tidak dapat memenuhi kebutuhannya sendiri. Manusia sebagai makhluk sosial selalu berhubungan dengan orang lain. Dalam bergaul, berbicara, bersalaman, bahkan bertentangan sekalipun kita memerlukan orang lain. Dalam bergaul dengan orang lain selalu ada timbal balik atau melibatkan dua belah pihak. Interaksi sosial merupakan ciri khas kehidupan bermasyarakat. Artinya kehidupan bermasyarakat akan kelihatan nyata dalam berbagai bentuk pergaulan seseorang dengan orang lain. 

Interaksi sosial merupakan syarat utama terjadinya aktifitas sosial yang dimana tentunya kita saling membutuhkan antara satu dan yang lainnya guna memenuhi kebutuhan hidupnya. Dari hal inilah yang menciptakan pola interaksi sosial di masyarakat yang terjadi di setiap harinya karena hubungan yang tercipta dari komunikasi yang terjalin baik sengaja maupun tidak sengaja di antara dua orang maupun lebih yang bertujuan untuk saling mempengaruhi satu sama lain guna mencapai suatu tujuan tertentu baik mulai dari individu ke individu hingga kelompok dengan kelompok.

Di dalam proses interaksi disamping memiliki unsur dasar yakni, kontak sosial dan komunikasi, juga memiliki beberapa bentuk. Bentuk proses interaksi sosial, diantaranya adalah yang pertama, proses asosiatif, proses ini mengandung makna bersatu, menyatu, persatuan atau integrasi. Karena ada sesuatu hal yang diakui bersama sekumpulan orang dan kemudian lahirnya asosiatif di masyarakat. Kedua proses disosiatif merupakan proses perlawanan yang dilakukan oleh individu-individu dan kelompok dalam proses sosial diantara mereka pada suatu masyarakat.

Di masa sekarang komunikasi adalah salah satu faktor yang penting untuk menjaga hubungan baik dengan teman, tetangga, ataupun orang lain. Setiap hari orang selalu melakukan interaksi dengan lingkungan sekitar untuk menjalin silaturahmi antar sesama. Sebelum masa pandemi interaksi sosial antar teman bisa dilakukan secara aktif dan langsung bertemu dan bertatap muka sehingga tidak mungkin ada kecanggungan antar sesama teman namun setelah pandemi semua interaksi sosial dilakukan secara online karena pandemi covid 19 memberikan dampak yang sangat merusak dalam berbagai bidang kehidupan. 

Virus ini dengan cepat menyebar dari satu orang ke orang lainnya hanya lewat bersin, bersentuhan langsung maupun lewat benda-benda yang telah terjangkit virus. Akibatnya interaksi sesama teman menjadi berkurang dan banyak teman yang berganti nomor dan hilang kontak sehingga mengakibatkan hubungan antar teman tersebut hilang dan tak lagi terjalin apalagi dengan teman yang memiliki jarak tempat tinggal yang jauh dari kita. Meskipun begitu ada juga teman yang masih berinterkasi secara  online lewat whatsApp, instagram, telegram dan aplikasi sosial media lainnya meskipun tidak sesering sebelum pandemi namun itu juga memiliki akibat yaitu perasaaan canggung dan malu untuk bersikap sebagaimana sebelum pandemi ketika bertemu langsung.

Kacanggungan tersebut membuat diri lebih tertutup sehingga kita terkadang akan mulai menjaga jarak dengan teman yang dahulunya akrab dan dekat dengan kita dan membutuhkan beberapa waktu untuk kembali akrab dengan cara meningkatkan interaksi sosial keduanya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun