Upaya pemerintah untuk menaikkan suku bunga dan memperbaiki transaksi berjalan merupakan upaya untuk bertahan dari serangan eksternal. Agaknya, pemerintah perlu mengedepankan pertahanan atau stabilitas ekonomi dan sedikit mengorbankan penyerangan atau pertumbuhan ekonomi. Strategi ini lah yang juga diterapkan oleh timnas Rusia pada babak 16 besar kemarin.
Sebagaimana kita tahu, Rusia secara dramatis mampu mencuri kemenangan dari tim favorit juara Piala Dunia melalui drama adu penalti. Permainan ultra-defensif dari timnas Rusia berhasil membuat frustasi barisan lini depan Spanyol. Pendukung Rusia di Stadion Luzhniki Moskow pun bergemuruh kencang.Â
Pelatih Rusia, Stanislav Cherchesov, tertangkap kamera melemparkan senyum dingin setelah tendangan penalti terakhir Spanyol berhasil digagalkan kiper Rusia. Barangkali dia bahagia karena strategi bertahannya berhasil. Lalu, apakah pertahanan ekonomi Indonesia juga berhasil menang secara dramatis? Bisa jadi iya ataupun tidak. Yang jelas, strategi bertahan adalah yang paling realistis bagi Indonesia.
Untuk informasi lebih lanjut seputar rangkaian FSDE 2018:
Twitter: @FSDE_UGM
LINE : @yvf4139o
Facebook : Forum Studi dan Diskusi Ekonomi
Referensi
Basri, M. C. (2017). India and Indonesia: Lessons Learned from the 2013 Taper Tantrum. Bulletin of Indonesian Economic Studies, 137-160.
Prasetiantono, A. T. (2018, Mei 8). Menjaga Rupiah. Retrieved from Kompas
