Berbagai perangkap menjera, aku hanya ingin bebas.
Bebas dari segala hal yang membuatku mawas diri terlalu dalam,
hingga aku merasa terkurung dalam berbagai perangkap.
Sebab,
Berniat berkelana, malah tersesat dalam perangkap ketidaknyamanan.
Berniat untuk bergabung, malah terjebak dalam perangkap keasingan.
Berniat mendekatkan diri, malah terjebak dalam perangkap kepalsuan.
Bimbang, semua terasa gelap.
Cahaya dalam diri sepertinya sedang redup.
Apa aku kurang terbuka dengan orang lain?
Apa aku terlalu overthinking?
Atau, apa aku terlalu negative thinking?
Bertanya-tanya untuk mencari jalan keluar, namun kenapa diri ini malah berdiam?
Seolah-olah menikmati redupnya sinar rembulan.
Segelintir pikiran, menarik diri dari keramaian menjadi pilihan.
Namun, ketidakyakinan menerpa.
Mungkin diriku butuh kesunyian sementara.
Berdiam di tempat tanpa bersuara,
sampai diri ini tenang.Â
Berdamai dengan segalanya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H