Mohon tunggu...
Hilwatussania Bulqini
Hilwatussania Bulqini Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Hambatan Komunikasi Antara Guru dan Orang Tua di Sekolah

2 Januari 2024   10:48 Diperbarui: 2 Januari 2024   11:13 2606
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sekolah yang merupakan bagian terpenting  dari masyarakat mempunyai keunggulan alamiah dalam hal berinteraksi dengan orang tua. Misalnya, sekolah berada dalam posisi untuk menjadi tuan rumah atau  memfasilitasi penyelenggaraan seminar untuk orang tua . Selain itu, sekolah dapat membantu membentuk kelompok pendukung dalam memenuhi kebutuhan tersebut berbagai kebutuhan orang tua dapat membantu orang tua untuk mengembangkan hubungan dengan institusi yang dibutuhkan, dan dapat mendorong orang tua untuk berpartisipasi di sekolah.

Hambatan komunikasi guru dengan orang tua dan cara mengatasinya 

Menjalin komunikasi yang baik membuat hidup bermakna dan bersosialisasi hidup tidak selalu memungkinkan karena "hambatan komunikasi." banyak hambatan yang menghalangi terjalinnya komunikasi yang efisien antara guru dan orang tua. Hambatan-hambatan tersebut secara umum dapat dikategorikan sebagai fisik, teknis, psikologis, dan sosial . hambatan komunikasi dalam sekolah baik yang berhubungan dengan sekolah maupun yang berhubungan dengan orang tua.

Hambatan yang berhubungan dengan sekolah adalah digambarkan sebagai ketidakmampuan untuk memberikan dukungan komunikasi, kurangnya sistem pengetahuan, dan kegagalan untuk mengembangkan strategi alternatif. Yang berhubungan dengan orang tua adalah digambarkan sebagai status keluarga, kekhawatiran pragmatis (seperti tidak fleksibelnya tanggung jawab orang tua dan hambatan psikologis ) .menyatakan bahwa banyak hambatan di dalam atau di luar organisasi dapat membuat proses komunikasi menjadi lebih sulit, dan terkadang hal tersebut mungkin terjadibahkan menghentikannya.

faktor-faktor yang menghambat komunikasi efektif yaitu kesulitan pribadi, bahasa dan ekspresi, ketidakefisienan mendengarkan dan persepsi, kurangnya pengetahuan, perbedaan seksual dan budaya, kesalahpahaman, dan psikologis.

Adapun cara untuk mengatasi penghambatan komunikasi guru dengan orang tua yaitu guru dapat melakukan survei untuk mengetahui jadwal kerja orang tua dan dapat memberi tahu orang tua tentang bagaimana dan kapan mereka dapat berkomunikasi. Perlu dilakukan kajian bagaimana jam komunikasinya dibuat fleksibel untuk memungkinkan orang tua menghadiri pertemuan.

Oleh karena itu, komunikasi yang efisien diperlukan untuk menciptakan sekolah dengan orang tua kerjasama dan meningkatkan kontribusi orang tua. Guru tidak hanya harus terampil dalam seni mengajar, tetapi juga harus meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya ke arahkomunikasi yang efisien dengan komunitas orang tua. 

Ada banyak sekali sarana komunikasi yang dapat dimanfaatkan guru, seperti teknologi internet,wawancara pribadi, konferensi, pertemuan kelompok, dan sejenisnya. Guru harus berusaha untuk mengembangkan strategi komunikasi, metode komunikasi kooperatif baru harus ditetapkan, dan upaya-upaya ini harus mencerminkan pendekatan yang terencana.

Pelatihan gurusecara aktif mendukung peningkatan keterampilan komunikasi guru. Harapan yang tersirat dalam keinginan untuk meningkatkan komunikasi guru-orang tua adalah harapannya bahwa kehadiran orang tua akan memberikan kontribusi terhadap peningkatan keberhasilan siswa dan realisasi pendidikan yang efisien .Studi tentang penguatan komunikasi guru dapat meningkatkan kesuksesan siswa di sekolah dan mencegah terjadinya masalah disiplin di sekolah juga.

Pengelola sekolah dan guru harus mempunyai pengetahuan tentang sosial ekonomi dan struktur budaya lingkungan orang tua untuk meningkatkan komunikasi dengan mereka. Selain itu, pengelola sekolah dan guru harus mengembangkan pintu terbukakebijakan bagi orang tua dan orang tua harus didorong untuk mengunjungi sekolah sesering mungkinmungkin. Oleh karena itu, meskipun dukungan orang tua dapat diperoleh dengan lebih mudah di satu sisi, namun Peluang kerja sama akan tercipta di sisi lain untuk meningkatkan siswa secara keseluruhan aspek.

Sekolah harus merencanakan pertemuan orang tua, mengumumkan jadwal dan agenda pertemuan kepada orang tua, dan mengamankan tempat yang sesuai, waktu, dan lingkungan untuk pertemuan. Untuk melakukan komunikasi guru dengan orangtua secara efisien dan mengembangkan kerjasama yang berkelanjutan, mekanisme di sekolah harus dibangun di mana faktor pencegahan terhadap komunikasi yang efisien diidentifikasi dan cara untuk mengatasinya dicari secara sistematis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun