Logika: Penalaran Deduktif Mahasiswi IAI Syarifuddin Wonorejo-Lumajang

Penalaran deduktif merupakan penalaran yang bersifat khusus ke umum.

Berikut penalaran mengenai seorang diri Hilwatul Fuadah dengan menggunakan penalaran logika Deduktif, ingin tahu bagaimana bentuk penalarannya ? berikut, kuy simak selanjutnya!

Hilwatul Fuadah adalah seorang mahasiswa Institut Agama Islam Syarifuddin (IAIS) Fakultas Dakwah Komunikasi dan Penyiaran Islam.

Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam (FDKI) di IAI Syarifuddin Wonorejo Lumajang. Dia lulus dari Pondok Pesantren Raudlatul Malikiyah Ketapang, Kademangan, Probolinggo.

Sebelum dia kuliah di IAIS dia mendaftarkan diri di kampus negri yaitu Universitas Negri Malan dengan mengambil Jurusan Teknik Informatika.

Namun, karena adanya kesalahan teknis dia dengan lapang dada mendaftarkan diri di kampus IAI Syarifuddin Wonorejo- Lumajang.

Selain itu, Hilwatul Fuadah tinggal di Kecamatan Klakah Lumajang. Kecamatan ini terletak di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Indonesia. 

Dari informasi ini, kita dapat menyimpulkan bahwa Hilwatul Fuadah adalah seorang muslim yang berkomitmen pada agamanya. 

Dari informasi ini, kita dapat menyimpulkan bahwa Hilwatul Fuadah adalah seorang warga Indonesia.

Hilwatul Fuadah merupakan salah satu dari bagian dari Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam (FDKI) dengan jurusan KPI. 

Kini, statusnya masih menjadi Mahasiswi aktif Semester 3 di IAI Syarifuddin Wonorejo, Lumajang.

IAI Syarifudin merupakan kampus islam terbesar di Lumajang. Kampus yang berada di lingkungan Pondok Pesantren yang berhaluan ahlussunnah wal jama’ah. 

Kampus IAIS di dirikan oleh pendiri pondok pesantren Syarifuddin yakni, KH. Muhammad Adnan Syarif, Lc. MA.

Kampus IAIS mempunyai beberapa Unit Kegiatan Mahasiswa di antaranya: UKM beladiri, UKM Al banjari. UKM Jurnalistik Maktabatuna, dan UKM seni

Hilwatul Fuadah adalah mahasiswi aktif IAIS yang juga aktif dalam organisasi Himpunan Mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (HMPS KPI). 

Dalam HMPS KPI banyak kegiatan yang di adakan mulai dari Musyawarah Besar ( MUBES), Forum Ta’aruf (FORTA), dan Pendidikan dan Pelatihan yang biasa di sebut DIKLAT.

Dia tak hanya berkecimpung di organisasi internal saja melainkan di eksternal juga, terutamanya di organisasi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia atau bisa di sebut PMII. 

Dalam PMII banyak kegiatan-kegiatan yang di adalan oleh PMII tersendiri.

Di antaranya , Kajian – kajian , Follow Up terkait materi yang sudah di berikan, dan Hotmil Qur’an yang sudah menjadi rutinan anggota Rayon PMII FDKI setiap Hari Jumat manis atau bisa di sebut 1 bulan sekali.

Begitulah secuil cerita yaang menggunakan penalaran Dedukti mengenai profil diri seorang Hilwatul Fuadah.

Mungkin hanya ini yang bisa saya ceritakan tentang penalaran Deduktif mengenai profil diri Hilwatul Fuadah. Mohon kritik dan sarannya.