Mohon tunggu...
Hilmi Hermansyah
Hilmi Hermansyah Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Bermain bola

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Apa Itu Puisi?

1 Agustus 2024   07:58 Diperbarui: 8 Agustus 2024   07:37 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi adalah bentuk ekspresi sastra yang menggunakan bahasa secara estetis untuk menyampaikan perasaan, ide, atau pengalaman penulis. Puisi sering menggunakan elemen-elemen seperti ritme, rima, aliterasi, dan kiasan untuk menciptakan keindahan dan kedalaman makna. Berikut beberapa elemen penting dalam puisi:

1. **Diksi**: Pemilihan kata yang tepat dan indah untuk menyampaikan pesan atau emosi tertentu.

2. **Metafora dan Simile**: Penggunaan perbandingan untuk menggambarkan sesuatu dengan cara yang lebih kaya dan mendalam.

   - Metafora: Membandingkan dua hal secara langsung (misalnya, "laut adalah hamparan biru yang tenang").

   - Simile: Membandingkan dua hal dengan kata penghubung seperti "seperti" atau "bagai" (misalnya, "seperti bunga yang mekar").

3. **Rima**: Pola bunyi yang berulang pada akhir kata dalam baris-baris puisi, yang memberikan ritme dan keindahan.

4. **Irama**: Alunan nada yang dihasilkan dari susunan kata dan pola bunyi dalam puisi.

5. **Stanza**: Paragraf dalam puisi, yang terdiri dari beberapa baris.

6. **Gaya Bahasa**: Penggunaan bahasa figuratif seperti hiperbola, personifikasi, dan ironi untuk memperkaya makna dan menciptakan efek tertentu.

Puisi bisa bersifat liris, epik, naratif, atau deskriptif, tergantung pada tujuan dan gaya penulisnya.Tentu, berikut adalah contoh puisi pendek:

### Senja di Ujung Kota

Senja di ujung kota,

Langit merona jingga,

Burung pulang ke sarang,

Mengantar hari ke peraduan.

Angin membawa cerita,

Dari tepi laut yang jauh,

Gelombang berbisik lembut,

Menyambut malam yang teduh.

Hatiku ikut terbenam,

Dalam pelukan senja,

Menggugurkan lelah,

Di pelabuhan asa.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun