TERNATE -- Sekolah Sepak Bola (SSB) Tugu Muda Kota Tidore Kepulauan, melakoni laga perdana APSSI Malut League U17 kontra SSB Selapura 06 pada Minggu (21/1/2024) siang di stadion Ya Anhar Kelurahan Gambesi Kota Ternate, Maluku Utara, berakhir imbang 1-1.
Tampil dengan kekuatan terbaiknya, SSB Tugu Muda mencoba menggebrak di menit-menit awal untuk mencuri gol pembuka. Namun sayangnya, anak asuh Iskandar Djafar dikejutkan dengan gol cepat dari SSB Selapura 06.
Berawal dari kelengahan pada sektor kiri pertahanan SSB Tugu Muda, berhasil dimanfaatkan pemain SSB Selapura 06 M.Dhefan Efendi Putra, untuk menaklukan penjaga gawang SSB Tugu Muda Riswanto Abdul Hamid pada menit ke-3.
Tak ingin ketinggalan, anak-anak SSB Tugu Muda berhasrat menyamakan kedudukan, mereka tampil tenang dengan melancarkan sentuhan satu-dua dan mencoba menusuk jantung pertahanan Selapura 06.
Gencar melakukan serangan, membuat anak-anak Selapura 06 sigap dengan pressing ketat untuk menghentikan aliran serangan anak-anak Tugu Muda.
Namun, upaya dari SSB Tugu Muda akhirnya berbuah manis, tepat pada menit ke-7 pemain SSB Selapura 06 melanggar striker Tugu Muda Farid O. Waluyo di dalam kotak penalti.
Wasit akhirnya menunjuk titik putih untuk memberikan hadiah penalti kepada SSB Tugu Muda. Dan' pemain bernomor punggung 7 Randi Idrus dipercayakan sebagai eksekutor dengan tenang memperdayai kiper Selapura 06.
Setelah berhasil menyamakan kedudukan (1-1), kedua tim saling serang, dengan menampilkan pressing ketat, namun tidak ada gol tambahan tercipta hingga babak pertama usai.
Setelah jeda, kedua tim tetap tampil menyerang dan saling berusaha mencetak gol tambahan. Sehingga, berlangsung babak kedua kerap diwarnai pelanggaran dari kedua tim.
Hasrat menambah gol di babak kedua, membuat kedua pelatih memasukan sejumlah pemain baru. Namun, hingga wasit meniup peluit panjang pertanda pertandingan 2x30 berakhir tidak ada gol tambahan tercipta.
Menanggapi hasil pertandingan, pelatih SSB Selapura 06, Iswan Risno memuji penampilan dari anak-anak SSB Tugu Muda, ia menyebut mereka tampil cukup disiplin hingga memaksa pertandingan berakhir sama kuat.
Ia juga mengakui anak didiknya kerap membuat kesalahan, dan akan dievaluasi sehingga pada pertandingan selanjutnya tampil lebih maksimal.
"Kalau dari anak-anak Selapura 06, saya menilai perlu dimatangkan lagi pada transisi penyerangan dan bertahan, serta perlu dievaluasi adalah passing dan komunikasi antar pemain. Dan, saya akui tim lawan juga tampil bagus, jadi nanti kami evalusi," paparnya
Walapun meraih hasil seri, namun ia akui pertandingan melawan SSB Tugu Muda merupakan pertandingan perdana di APSSI Malut League U17 2024, sehingga sejumlah pemain terlihat tampak gugup.
"Insha Allah di pertandingan berikutnya pasti ada perubahan," imbuhnya
Sementara pelatih SSB Tugu Muda Iskandar Djafar menilai pertandingan pertama yang dilakoni anak-anak asuhnya berjalan sesuai ekspektasi, namun ia melihat tensi laga berjalan cukup tinggi, sehingga pemain sulit mengeluarkan kemampuan terbaiknya.
Menurut dia, beberapa catatan penting sepanjang laga, akan dievaluasi, terlebih pada aspek emosi dan ketenangan para pemain. Ia juga mengakui anak-anak SSB Selapura 06 tampil cukup baik di babak kedua, sehingga anak-anak didiknya sulit menambah keunggulan.
"Anak-anak Tugu Muda tampil cukup baik, namun, saya melihat sepanjang laga menyuguhkan tensi cukup tinggi, sehingga inilah yang menjadi catatan penting yang akan kami evaluasi, agar pada pertandingan selanjutnya anak-anak Tugu Muda lebih tenang dalam mengontrol permainan," tandasnya
