Final Keenam Messi dan Trofi Pertama bersama Argentina?

Timnas Argentina akhirnya mencapai babak final Copa America 2021, seusai mengalahkan Kolombia melalui drama adu penalti dengan skor 3-2 (1-1) di Estadio National de Brasilia, Rabu (7/7/2021) pagi. 

Melajunya La Albiceleste ke partai puncak, memang tidak terlepas dari kontribusi sang Kapten Lionel Messi. Pasalnya pada babak penyisihan grup hingga laga semifinal, pemilik caps terbanyak timnas Argentina itu selalu tampil baik. 

Karena  penampilan impresif-nya, menjadikan Messi sebagai satu-satunya pemain dengan assist terbanyak di ajang Copa America 2021, yakni lima assist serta empat golnya, menegaskan bahwa Messi masih lebih baik dari para striker milik tim lainnya. 

Argentina tentu sangat beruntung memiliki Lionel Messi, walaupun dengan postur  setinggi 169 cm, namun ia menjelma menjadi pemain terbaik  di dunia, sekaligus predator paling mengerikan di kotak penalti lawan. 

Puluhan penghargaan individu yang yang diraihnya bersama Barcelona dan Timnas Argentina, menegaskan bahwa  Messi memang ditakdirkan sebagai pemain terbaik di sepak bola modern saat ini. 

Namun, capaiannya bersama Barcelona selalu menuai cibiran para pecinta sepak bola, lantaran Messi selalu gagal membawa Argentina menjuarai Copa America maupun piala Dunia. 

Memang benar, hingga sejauh ini Messi hanya berprestasi pada level junior yakni meraih medali emas Olimpiade dan juara piala Dunia U-20, serta menyumbangkan satu trofi untuk timnas senior yaitu piala SAN JUAN pada 2019 lalu, setelah mengalahkan Nikaragua 5-1 di stadion San Juan, Puerto Riko. 

Namun, trofi SAN JUAN merupakan  trofi pada laga persahabatan menjelang Copa America, dan bukan trofi di ajang resmi FIFA. Karena alasan inilah, sehingga Messi selalu diharapkan berprestasi pada turnamen resmi; baik di Copa America  maupun piala Dunia. 

Dan, sebagai pendukung setia Timnas Argentina, kalau boleh sesumbar, maka saya katakan di ajang Copa America 2021 merupakan trofi pertama Messi di level Timnas, walaupun dianggap mendahului hasil final kontra tuan rumah Brasil di stadion Maracana Rio de Janeiro, Minggu (11/7/2021). 

Tentu saya sesumbar bukan tanpa alasan, sebab melihat penampilan Argentina sepanjang turnamen Copa America 2021, memang saya sangat yakin Argentina bakal menjadi juara pada ajang antarnegara Amerika Selatan itu. 

Satu hal yang memperkuat prediksi saya adalah penampilan impresif dan ambisi Messi di ajang ini, sehingga pada final nanti Messi pasti tampil all-out, demi merengkuh trofi pertamanya di level senior, sekaligus menghapus kutukan tidak pernah Juara bersama timnas senior Argentina. 

Messi sebenarnya sudah empat kali membawa Argentina tampil di partai puncak Copa America yaitu pada 2004, 2007, 2015, dan 2016 namun gagal menjadi juara, sehingga prestasi Messi bersama Argentina hanya menjadi runner-up. 

Selain itu, pada 2014 bersama Argentina tampil di final piala Dunia menghadapi Jerman, hanya saja  Mario Gtze tampil sebagai pahlawan Jerman dan mengubur impian Messi menjadi juara dunia bersama Argentina. 

Tampil di lima kali final selalu gagal, kini Messi kembali membawa Argentina berlaga di partai puncak Copa America 2021, dan mungkin ini merupakan final terakhir Messi di ajang Copa America. 

Sehingga, final kali ini sangat emosional bagi seorang Lionel Messi, dia bakal tampil dengan semangat yang berbeda, lantaran jika gagal lagi, maka sangat sulit untuk mengulangi kembali di tahun-tahun  berikutnya, lantaran usia mulai menua. 

Justru itu, Sang juru Taktik Timnas Argentina Lionel Scaloni sangat memahami permainan Messi, dan tentunya membantu ia meraih sukses bersama Argentina di level senior.

Sehingga, pada setiap pertandingan, pelatih yang  berkolaborasi dengan  Walter Samuel dan Pablo Aimar itu, selalu memasang  empat anak muda mendukung pergerakan Messi yakni Rodrigo  de Paul, Giovani Lo Celso, Nicolas Gonzalez dan Lautaro Martinez. 

Dan strategi ini cukup ampuh, setiap laga yang dimainkan Argentina, Messi selalu tampil baik dan menciptakan gol serta membuat assist, baik di pertandingan pra piala Dunia 2022 zona CONMEBOL, maupun di ajang Copa America 2021.

Tentu, Scaloni tahu bahwa membuat Messi tampil seperti di Barcelona, maka setidaknya harus butuh tandem yang cocok -- memiliki visi permainan yang baik, dan selalu membaca pergerakan Messi, baik tanpa bola maupun ketika kapten Barcelona itu melakukan penetrasi ke jantung pertahanan lawan. 

Pelatih yang menggantikan Jorge Sampaoli pada 2018 lalu itu, memang sangat mengagumi Messi. Sehingga, sangat bertekad membantu Messi menuntaskan mimpinya di Timnas Argentina. 

"Ini pemain terbaik yang pernah kita bicarakan. Hal terbaik yang bisa terjadi pada kami pecinta sepak bola adalah dia bermain sampai usia dia melakukannya, dan kami menikmatinya. Tak ada yang lain. Bahkan lawan-lawan pun menikmatinya, saat dia bermain," Kata Scaloni seperti dikutip dari Bisnis.com, Senin (5/7/2021). 

Jika pada Minggu (11/7/2021) nanti Argentina keluar sebagai juara Copa America 2021, tentu bukan hanya Messi sendiri yang merasakan kebahagiaan, tapi terlebih Lionel Scaloni, lantaran dari sejumlah pelatih Argentina yang pernah menukangi La  Albiceleste, mungkin hanya dia yang membuat Messi catatkan rekor baru di Timnas Argentina, begitupun halnya dengan semua anggota Timnas Argentina 2021.

Nah, apakah ajang Copa America 2021 merupakan trofi pertama Messi bersama senior Argentina? Menarik kita saksikan duel klasik di stadion yang menjadi saksi Jerman mengandaskan Argentina pada final piala Dunia 2014.

So bakal seru! jadi jangan lewatkan final Copa America 2021.

Daftar bacaan:
Kompas.com
Goal.com
Bisnis.com
cnnIndonesia.com