Fenomena takut menikah yang dialami oleh Gen Z tidak bisa dipandang sebelah mata. Hal ini berkaitan dengan perubahan sosial dan nilai-nilai yang ada dalam masyarakat modern. Dengan memahami alasan di balik takutnya Gen Z, kita dapat memberikan dukungan dan pemahaman yang lebih baik kepada mereka.
Penting bagi Gen Z untuk mengenali kekurangan yang dimiliki dan mengembangkan kemampuan interpersonal serta keterampilan dalam mengelola stres. Dengan begitu, mereka dapat membangun hubungan yang sehat dan bahagia jika memilih untuk menikah di masa depan.
Artikel ini diharapkan dapat memberikan wawasan dan pemahaman yang lebih baik tentang fenomena Gen Z yang takut menikah. Generasi ini memiliki tantangan dan potensi yang unik, dan kita perlu mendukung mereka dalam perjalanan hidup dan hubungan mereka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
