Pelaku UMKM di Desa Cisaat yang hadir dalam kegiatan ini merasakan manfaat langsung dari pemahaman baru yang mereka peroleh. Mereka menyadari bahwa pengelolaan keuangan yang bijak dan selektif dalam memilih pinjaman dapat membantu usaha mereka berkembang tanpa risiko utang yang membebani.Â
Kegiatan ini tidak hanya membantu warga dalam memahami sisi negatif dari pinjaman ilegal, tetapi juga menumbuhkan kesadaran finansial yang lebih luas, khususnya dalam menjaga keberlanjutan usaha mikro dan kecil.
Kegiatan PKM ini menjadi bukti konkret bahwa sinergi antara pendidikan tinggi dan masyarakat dapat membawa perubahan yang signifikan bagi peningkatan kesejahteraan.Â
Edukasi yang diberikan oleh mahasiswa dan dosen Universitas Pamulang diharapkan dapat menjadi langkah awal yang berkelanjutan untuk menciptakan masyarakat Desa Cisaat yang lebih cerdas finansial, bijaksana dalam mengelola keuangan, dan waspada terhadap segala bentuk ancaman keuangan.Â
Diharapkan pula, kegiatan seperti ini bisa terus diadakan di berbagai desa lainnya agar semakin banyak masyarakat yang terbantu dalam memahami bahaya pinjaman online ilegal, serta mampu mengambil keputusan finansial yang lebih baik di masa mendatang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H