PKM) yang dilaksanakan oleh mahasiswa Magister Akuntansi Universitas Pamulang pada Minggu, 3 November 2024, di Desa Cisaat, Kabupaten Sukabumi, membuktikan bahwa peran pendidikan tinggi tidak hanya terbatas pada ranah akademik, tetapi juga sebagai agen perubahan bagi masyarakat.Â
Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (Dengan diikuti oleh 29 mahasiswa yang dipandu oleh empat dosen pembimbing, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi penting tentang bahaya pinjaman online ilegal kepada masyarakat Desa Cisaat.Â
Topik yang diusung sangat relevan, mengingat semakin banyaknya kasus yang melibatkan masyarakat yang terjerat oleh pinjaman ilegal, yang berdampak buruk terhadap kehidupan sosial dan finansial mereka. Kegiatan ini pun dihadiri oleh 36 warga yang terdiri dari pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta perangkat desa, seperti Sekretaris Desa, Bapak Iwan Setiawan, dan Kepala Dusun, Bapak Ikhwanudin.
Mahasiswa memaparkan secara jelas tentang ciri-ciri pinjaman online ilegal serta dampak negatifnya bagi masyarakat.Â
Mereka juga menjelaskan bagaimana pinjaman online ilegal cenderung menjerat masyarakat yang tidak paham akan risiko pinjaman tersebut dengan bunga yang tinggi dan syarat-syarat yang tidak transparan.Â
Terlebih lagi, praktik intimidasi yang sering kali dilakukan oleh penyedia pinjaman ilegal ini menambah tekanan bagi warga yang terlilit utang. Edukasi ini sangat penting agar masyarakat Desa Cisaat dapat lebih waspada dan terhindar dari perangkap keuangan yang dapat merugikan mereka dalam jangka panjang.Â
Diharapkan, dengan adanya pemahaman ini, masyarakat tidak hanya menjadi lebih selektif dalam memilih layanan keuangan, tetapi juga lebih berhati-hati dalam memutuskan sumber pinjaman.
Kehadiran empat dosen pembimbing, termasuk Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Bapak Dr. H. Endang Ruhiyat, SE, MM; Kaprodi S1 Akuntansi Bapak Dr. H. Suripto, SE, MAk; serta dosen lain seperti Bapak Dr. H. Sugiyanto, SE, MM dan Ibu Dr. Hj. Holiawati, SE, MSi, menjadi nilai tambah dalam kegiatan ini.Â
Para dosen memberikan arahan yang lebih mendalam mengenai literasi keuangan kepada warga desa, menekankan pentingnya pengelolaan keuangan pribadi yang sehat dan bijak. Kehadiran dosen-dosen ini juga memotivasi para mahasiswa untuk lebih semangat dalam menyampaikan materi dan berdialog langsung dengan masyarakat.Â
Sinergi antara mahasiswa dan dosen dalam kegiatan ini memberikan contoh bagaimana dunia akademik dapat berkontribusi secara nyata dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi masyarakat.
Selain memberikan edukasi mengenai bahaya pinjaman online ilegal, kegiatan PKM ini turut mendorong warga Desa Cisaat untuk memiliki keterampilan dalam mengatur keuangan yang lebih baik.Â