Mohon tunggu...
M Hildan Ramadiansyah
M Hildan Ramadiansyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa-Engineer

Halo!. Saya Muhammad Hildan Ramadiansyah, saya biasa diipanggil hildan atau hildun. Saat ini saya merupakan mahasiswa tingkat akhir dari salah satu universitas tinggi negri di bandung dengan mengambil program studi teknik elektro. Saya gemar membaca komik dan novel juga saya merupakan seorang fans salah satu team esports cabang Mobile Legend yaitu Evos Espots, selain Evos, saya juga merupakan fans salh satu team sepak bola, yaitu Real Madrid. Melalui ini saya berharap dapat mengembangkan diri saya dalam bidang menulis agar menambah kemampuan softskill saya.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

KKN Tematik UPI 2023 : Kontribusi Kelompok 16 dalam Perbaikan Jalan Rusak di Kampung Citespong

8 Maret 2023   23:45 Diperbarui: 8 Maret 2023   23:51 324
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kondisi jalan yang memadai sangat penting untuk meningkatkan aksebilitas dan mobilitas penduduk desa. Jalanan yang rusak dan berlubang dapat menghambat transportasi dan distribusi barang serta mempersulit akses masyarakat desa ke layanan publik seperti kesehatan dan Pendidikan.

Seringkali jalanan yang rusak di pedesaan mengalami berbagai kendala dalam perbaikan seperti keterbatasan dana dan sumber daya manusia. Beberapa langkah yang dapat diambil untuk meningkatkan kualitas jalan di pedesaan dimulai dari penilaian kondisi jalan yang telah diperbaiki sebelumnya. Upaya tersebut diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi kehidupan masyarakat desa serta meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran di desa-desa di seluruh Indonesia.

Guna menangani masalah ini, maka timbul gerakan untuk melindungi lingkungan. Para pemimpin dunia, termasuk Indonesia, menyepakati suatu aksi global yaitu Sustainable Development Goals (SDGs). SDGs berisikan 18 tujuan, salah satunya yaitu : Industri, Inovasi, dan Infrastruktur.

Salah satu misi Kuliah Kerja Nyata adalah membantu memecahkan permasalahan yang ada di masyarakat. Permasalahan yang menjadi kekhawatiran warga di daerah-dareah saat ini adalah akses jalan yang rusak. Hal ini menjadi perhatian utama sebab akses jalan yang rusak dapat menghambat aktifitas masyarakat. Permasalahan akses jalan tersebut juga menjadi kekhawatiran utama bagi masyarakat di Desa Sukajaya, Kecamatan Lembang, Kab. Bandung Barat, terutama di wilayah Kampung Citespong RW 02, tepatnya di Jalan Barunagri.

Oleh karena itu, penulis yang merupakan Mahasiswa KKN Tematik UPI ikut turun lapangan guna membantu warga dalam rangka perbaikan jalan. Terdapat sebuah bangunan tidak terpakai yang berada di RW 02 diruntuhkan dan sisa bongkahan bangunan tersebut digunakan untuk menutupi lubang di jalanan yang rusak.

Setelah jalan selesai diperbaiki, perlu adanya peran aktif masyarakat dalam merawat jalan tersebut.untuk merawat jalan termasuk menjaga kebersihan jalan, melakukan perawatan rutin, dan menghindari kerusakan yang tidak perlu. Dengan adanya partisipasi aktif masyarakat, jalan yang telah diperbaiki akan lebih tahan lama dan berkualitas.

Dalam melakukan perbaikan jalan di desa, dibutuhkan juga sinergi antara pemerintah, masyarakat setempat, dan pihak-pihak terkait lainnya. Pemerintah dapat memberikan bantuan berupa dana, sumber daya manusia, dan teknologi yang diperlukan. Sedangkan masyarakat setempat dapat memberikan dukungan dalam bentuk tenaga kerja dan pemeliharaan jalan yang telah diperbaiki.

Dengan perbaikan jalan di desa yang tepat dan efektif, dapat meningkatkan mobilitas penduduk desa, memudahkan distribusi barang, meningkatkan akses ke layanan publik, dan meningkatkan perekonomian masyarakat desa secara keseluruhan.

Dokumentasi Mahasiswa UPI saat melaksanakan gotong royong bersama warga sekitar
Dokumentasi Mahasiswa UPI saat melaksanakan gotong royong bersama warga sekitar

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun