Mohon tunggu...
HILDA ASIAH UINJKT
HILDA ASIAH UINJKT Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

hobi main tiktok, dan bernyanyi, lebih tertarik konten yang membahas edukasi kek misalnya tips" kalau ngelamar pekerjaan atau public speaking yang bener gimana biar gak gugup gtu kan, dan aku juga suka banget ngeliat konten yang menyusun peralatan atau stationary rumah gtu sihh hahaha satisfying bangett dee, tapi lebih tertarik konten yang ngelawak abis apalagi konten membahas nct karna ya aku sijeuni wkwkwk, dan masih banyak lagi si yg favourite nyaa. terutama ngefavouritin my bias sii Lee Jeno

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Pelayanan Petugas dalam Ibadah Haji 2023: Sudah Sesuai Standarkah?

10 Juli 2023   21:50 Diperbarui: 10 Juli 2023   22:13 188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Para petugas yang masih selalu senantiasa untuk melayani dalam pemeriksaan kesehatan para jemaah haji. Dilihat dari konfigurasi Jemaah sebanyak kurang lebih 66 ribu Jemaah atau sekitar 30% dari kuota Jemaah haji yang berpartisipasi, para petugas haji menerapkan 4 Pasti, yaitu yang pertama memastikan para jemaah lansia mendapatkan pendamping, baik di kamar ataupun di luar kamar hotel, kedua memastikan bahwa Jemaah lansia mendapatkan asupan gizi dari makanan serta minuman yang cukup.

Ketiga yaitu memastikan Jemaah lansia mengonsumsi obat pribadinya secara teratur sesuai dosis dan tepat waktu, dan yang keempat yaitu memastikan Jemaah lansia dapat beristirahat dengan cukup baik (kemenag, 12/06/23). Berikut gambaran para jemaah haji yang mendapatkan fasilitas tempat tidur yang cukup baik dan layak untuk ditempati, dengan menggunakan fasilitas hotel bintang lima.

(Sumber: doc.pribadi)
(Sumber: doc.pribadi)

Kualitas pelayanan dan fasilitas yang diberikan juga mendapat kepuasan bagi Jemaah dari Kementerian Agama (kemenag) berdasarkan hasil survei dari Tim Pengawasan Inspektorat Jenderal (itjen) kemenag RI, bahwa setelah dilakukan pengawasan, dari hasil pencapaian tersebut mencakup enam aspek dari segi kelayakan pelayanan para petugas, ibadah, akomodasi, konsumsi, transportasi dan sebagainya berjalan sesuai dengan target SOP yang telah ditetapkan.

PPIH juga memfokuskan kegiatan ibadah agar berjalan dengan efektif yang ditandai oleh kepuasan para jemaah, terutama pada bagian akomodasi sampai sekarang juga tidak terdapat keluhan masalah. PPIH juga memberikan pelayanan catering yang mana disajikan dengan citarasa nusantara secara teratur dalam 3 kali sehari, hal ini dikarenakan PPIH melarang para jemaah untuk masak di hotel agar tetap memadai peraturan yang ada, dan bertujuan agar mengurangi kejadian yang tidak diinginkan (Kemenag)

Dari hasil pengawasan survei saya sendiri terhadap para jemaah, bahwa memang benar makanan yang disajikan berupa makanan khas nusantara dan disajikan secara teratur dalam 3 kali sehari, seperti perkataan salah satu Jemaah yang saya wawancara yaitu "makanan nya diberikan 3 kali sehari dengan menu khas Indonesia dan sangat nikmat untuk di konsumsi", melihat hal itu, justru sudah dipastikan dari segi makanan para jemaah merasa puas akan makanan yang disajikan. Berikut paparan akan makanan yang disajikan dengan 3 kali sehari khas nusantara untuk Jemaah haji.

(Sumber: doc.pribadi)
(Sumber: doc.pribadi)

(Sumber: doc.pribadi)
(Sumber: doc.pribadi)

(Sumber: doc.pribadi)
(Sumber: doc.pribadi)

Dilihat dari pelayanan yang diberikan, kepuasan dan kecukupan dalam pelayanan yang diberikan petugas tersebut bergantung pada orang nya sendiri, jadi menurut kalian apakah kualitas dalam pelayanan yang diberikan petugas kepada para jemaah sudah cukup untuk kegiatan ibadah haji tahun ini???

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun