Mohon tunggu...
Hilda ElsaPutri
Hilda ElsaPutri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang Mahasiswa Program Studi Hubungan Internasional Universitas Islam Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Human Security dalam Pandemi Covid-19 dan Upaya Diplomasi Vaksin Indonesia terhadap China

24 Desember 2022   01:16 Diperbarui: 24 Desember 2022   01:18 419
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: freepik.com

Seiring berkembangnya zaman, teori mengenai konsep keamanan manusia atau yang lebih dikenal dengan istilah human security juga turut mengalami perubahan. Secara tradisional isu keamanan memang dipahami sebagai ancaman-ancaman baik itu yang melibatkan aktor negara, militer, dan terorisme. Saat ini isu terkait human security sudah semakin melebar, bahkan konsep ancaman keamanan juga dapat datang dari segi kesehatan. 

Salah satunya adalah covid-19, bagaimana kehadiran pandemi ini menimbulkan kepanikan global yang sangat dahsyat, lebih dari pada itu, pandemi ini bahkan menyebabkan banyak orang kehilangan keluarga dan kerabat-kerabatnya. Oleh sebab itu, kali ini kita akan melihat lebih jauh bagaimana pandangan human security dalam pandemi covid-19 yang melanda dunia, dan juga upaya diplomasi vaksin Indonesia dengan China untuk meredam gejolak peningkatan korban yang ditimbulkan oleh covid-19.

  1. Covid-19 Dilihat Dari Konteks Human Security

Covid 19 awalnya muncul di Wuhan, China, pada penghujung tahun 2019. Virus ini merupakan jenis virus yang menular, pola penyebarannya terus berubah dari awal kemunculan sampai dengan saat ini. Covid 19 diklaim sebagai virus yang berasal dari hewan, pasalnya terdapat studi yang menunjukkan bahwa penularan virus ini berpusat di Pasar Huanan, terkhusus bagi para pekerja dan pengunjung pasar. Para peneliti melakukan pengujian pada permukaan di pasar untuk mengetahui genetik virus. Hasilnya, ditemukan bahwa terdapat suatu kandang yang seluruh isinya menunjukkan hasil positif.

Covid 19 dapat menyerang manusia maupun hewan. Bagi manusia, akibat dari infeksi covid 19 yaitu gangguan pernapasan, flu, hingga penyakit serius seperti Middle East Respiratory Syndrome, dan sindrom pernapasan akut atau SARS. Sejak awal kemunculannya, covid 19 sudah menjadi suatu hal yang ditakuti seluruh penduduk dunia. Covid 19 dianggap sebagai ancaman yang mematikan bagi dunia. Karena selain penyebarannya yang cepat, virus ini juga berhasil melahirkan virus serupa yang tidak kalah mematikan, yaitu virus omicron. Ketua Umum Ikatan Ahli Epidemiologi Indonesia Sumatera Barat,  Defriman Djafri mengungkapkan "Varian omicron menular lebih cepat dan mampu menyebar bahkan kepada orang yang sudah divaksinasi lengkap," ungkapnya pada Senin, 29 November 2021.

Human security/keamanan manusia pada mulanya merupakan perwujudan dari keamanan yang hanya berfokus pada kedaulatan suatu bangsa atau negara. Seiring perkembangan zaman, fokus tersebut berpindah pada manusia. Human security ditujukan untuk memudahkan manusia dalam meraih emansipasi manusia (Human Emancipation). Emansipasi manusia dapat diartikan sebagai kebebasan manusia sebagai individu maupun kelompok dari halangan secara fisik dan kemanusiaan untuk memperoleh kenikmatan yang sepatutnya mereka dapatkan. 

Human security merupakan sebuah pembahasan yang cukup luas jika tidak dibatasi. Salah satu aspek yang dibahas dalam human security adalah mengenai sektor kesehatan. Kesehatan merupakan hal yang sangat fundamental untuk menjamin keamanan dan kesejahteraan hidup umat manusia. Oleh sebab itu, kehadiran covid 19 merupakan sebuah ancaman yang dapat ditinjau melalui pendekatan human security/keamanan manusia. Beberapa kebijakan yang terbentuk pada saat pandemi ini berlangsung juga berpengaruh pada keamanan manusia.

Saat ini, ancaman keamanan tidak hanya identik dengan kekuatan militer, terdapat ancaman keamanan manusia yang datang dari sektor non-tradisional, salah satunya wabah covid 19 yang menjadi pandemi global saat ini. Sebagai salah satu isu keamanan non tradisional yang mengancam seluruh populasi dunia, upaya pengamanan yang dilakukan berdasarkan konteks human security bukan hanya mengamankan negara dari ancaman eksternal, melainkan menitikberatkan pengamanan pada kesehatan dan kesejahteraan manusia, pembangunan spiritual, dan perlindungan lingkungan hidup. 

Per 17 November 2022 tercatat sebanyak 6  juta orang terinfeksi covid 19 dan 159 ribu diantaranya meninggal dunia di Indonesia. Kemampuan virus ini untuk dapat menular dengan cepat membuatnya mampu berekspansi hingga menjangkiti seluruh dunia. Beberapa negara mengalami kesulitan dalam mengatasi virus ini, dikarenakan ancaman yang diberikan berupa ancaman terhadap keamanan umat manusia. Di Asia Tenggara, Indonesia menduduki peringkat pertama dengan jumlah terinfeksi covid tertinggi. Untuk menghadapi pandemi ini, setiap negara melakukan pendekatan yang berbeda demi melindungi warga negaranya. 

Sebagai salah satu isu human security di era sekarang, covid 19 sangat mengganggu kesejahteraan hidup manusia, bahkan merenggut ribuan nyawa. Covid 19 diklasifikasikan sebagai salah satu threats without enemies yang mengakibatkan penyakit menular mematikan jika tidak adanya perawatan medis yang memadai. Pandemi digambarkan lebih dari sekedar krisis kesehatan, pasalnya covid 19 berhasil membawa ancaman-ancaman terhadap keberlangsungan hidup, martabat individu, dan mata pencaharian manusia. 

Terdapat beberapa dampak yang disebabkan oleh eksistensi covid 19 bagi kehidupan manusia, terutama di Indonesia. Dampak lahir atas rasa was-was dan perasaan tidak aman yang dirasakan masyarakat saat ini. Dari segi ekonomi, para pelaku usaha mengalami penurunan keuntungan secara drastis. Jika ditilik lebih lanjut, hal ini terjadi karena kebijakan pembatasan sosial yang diberlakukan di tengah-tengah masyarakat. Dari sektor pariwisata dan penerbangan, sepi penumpang kerap kali dialami. Selain itu, bagi sektor industri, penurunan hasil produksi juga terjadi akibat banyaknya karyawan yang di-PHK oleh perusahaan. Warung-warung kecil juga diberikan batas terkait waktu operasinya.

Secara tidak langsung, faktor-faktor tersebut mengakibatkan para pencari nafkah kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarganya. Sehingga tidak sedikit masyarakat yang kemudian mengidap banyak penyakit, termasuk kelaparan. Selain itu, dampak dari covid 19 juga berimbas pada sektor pendidikan. Pemerintah mengeluarkan kebijakan sistem pembelajaran jarak jauh. Hampir semua institusi pendidikan tutup sementara untuk mengindahkan himbauan pemerintah guna menekan penyebaran covid 19. Dari sini tercermin bahwa adanya kerja sama antara pemerintah dan masyarakat, lagi-lagi covid pandemi ini tidak akan dapat ditangani jika hanya pemerintah yang bergerak sendiri. 

Negara merupakan sebuah entitas yang harus menjamin keberlangsungan hidup warga negaranya. Hal tersebut berkaitan dengan akses kesehatan dan jaminan perlindungan selama masa pandemi berlangsung. Oleh sebab itu, pemerintah harus menggunakan pendekatan human security dalam menghadapi fenomena ini. Menggunakan pendekatan ini, pemerintah diharapkan  dapat membuat kebijakan demi keamanan nasional dan pencapaian keamanan warga negaranya.

  1. Upaya Diplomasi Vaksin Indonesia Terhadap China

Untuk menangani berbagai persoalan yang timbul karena kehadiran covid-19, pemerintah Indonesia bekerjasama dengan berbagai negara. Jika dilihat berdasarkan status, Indonesia dipandang sebagai negara dengan bargaining position yang lebih lemah daripada China. Hal ini dapat terlihat karena Indonesia sebagai negara yang sedang membutuhkan vaksin, sedangkan China adalah negara yang memproduksi dan menguasainya.  Oleh sebab itu, untuk mengamankan kebutuhan dan melindungi warga negara, Indonesia memilih untuk menjalin diplomasi vaksin salah satunya dengan China.

 Indonesia diwakili oleh  Retno Marsudi sebagai Menteri Luar Negeri Indonesia meminta China agar mengambil lebih banyak langkah untuk meningkatkan pasokan vaksin karena Indonesia berjuang untuk memperkuat pertahanannya terhadap meningkatnya jumlah kasus COVID19 yang masih aktif hingga kini. Retno Marsudi menyampaikan permintaan tersebut pada pertemuan China dan  Association of Southeast Asian Nations(ASEAN) di Chongqing,barat daya China. 

Melansir dari The Jakarta Post Indonesia telah menghabiskan Rp 637,3 miliar (US$45 juta) untuk mendapatkan vaksin virus corona dari Chinasebagai kebijakan dari pemerintah indonesia demi mempersiapkan program vaksinasi massal bagi masyarakat. Indonesia menerima pengiriman vaksin pertama pada hari Minggu, 6 Desember 2020. 

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa Kementerian Kesehatan telah mengeluarkan uang untuk pengadaan 3 juta dosis vaksin virus corona dari Sinovac Biotech Ltd. China, serta 100.000 dosis dari CanSino Biologics.Indonesia menerima 1,2 juta dosis dari Sinovac, yang diimpor oleh perusahaan induk farmasi milik negara PT Bio Farma.Pemerintah menganggarkan Rp 35,1 triliun untuk pengadaan vaksin virus corona dari anggaran stimulus Covid-19 tahun ini senilai Rp 695,2 triliun. Selain itu, Pemerintahan Presiden Joko Widodo telah menganggarkan tambahan Rp 18 triliun untuk program vaksinasi massal pada 2021.

Di lain sisi, dapat dilihat mengapa China ingin menjalin hubungan kerja sama yang baik dengan Indonesia, China melihat bahwa Indonesia merupakan negara yang berpengaruh di ASEAN.  Melihat kondisi ini, mereka memutuskan untuk menjalin diplomasi vaksin bersama Indonesia karena diplomasi tersebut dirasa dapat meningkatkan pengaruh China di kawasan Asia Tenggara. Dapat dilihat bagaimana peran dari diplomasi vaksin yang dilakukan Indonesia terhadap China , saat ini, Indonesia telah berhasil mengamankan 330 juta dosis vaksin. 

Hal ini bermula sejak penandatangan perjanjian antara Indonesia dengan China yang dilaksanakan pada tanggal 1-3 April 2020. Perjanjian tersebut berisi tentang komitmen kesiapan China dalam mengadakan vaksin hingga 40 juta dosis terhitung mulai bulan November 2020. Selain itu, perusahaan Sinovac di China juga menandatangani MoU mengenai komitmen dalam bulk vaksin 2021. 

Pada 2 April 2021 Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi mengadakan hubungan bilateral dengan Menteri Luar Negeri China Wang Yi. Pertemuan tersebut dikatakan sebagai upaya memperkuat kerjasama yang dijalin Indonesia-China hingga 2021. Pada pertemuan tersebut, kedua perwakilan negara tersebut juga mengemukakan ide yang diklasifikasikan menjadi ide jangka pendek dan jangka panjang. Ide jangka pendek seperti, China yang akan tetap mempertahankan komitmennya dalam pengadaan vaksin bagi Indonesia. Adapun ide jangka panjang adalah menjadikan Indonesia sebagai pusat vaksin di Asia Tenggara.  

REFERENSI

Akhlas, A. W. (2020). "Indonesia spends $45 million to procure millions of vaccine doses from China this year". The Jakarta Post.

Anis binti Zuhari, Aizatul, Suyatno Ladiqi and Supriyadi .. "From Infrastructural Diplomacy to Vaccine Diplomacy: China Embarking on Strengthening the Soft Power in ASEAN." International Journal of Academic Research in Business and Social Sciences (2022): n. pag.

Adinda, J. Q. (2019). GAGASAN HUMAN SECURITY DALAM KEBIJAKAN PERSONAL SECURITY TINJAUAN TERHADAP DRAFT RANCANGAN UNDANG-UNDANG PENGHAPUSAN KEKERASAN SEKSUAL DAN PERBANDINGANNYA DENGAN KEBIJAKAN KEKERASAN SEKSUAL DI JEPANG. JURNAL PEMIKIRAN DAN PENELITIAN ADMINISTRASI, SOSIAL, HHUMANIORA, DAN KEBIJAKAN PUBLIK, Volume 2(Human Secuirty), 2. https://jurnal.unpad.ac.id/responsive/article/view/23016

BRIN. (2020, Desember 8). Pendekatan Human Security dalam Penanganan Pandemi: Studi Kasus COVID-19 di Jepang -- Research Center for Area Studies. Research Center for Area Studies. Retrieved November 20, 2022, from https://prw.brin.go.id/pendekatan-human-security-dalam-penanganan-pandemi-studi-kasus-covid-19-di-jepang/

Dewi, I. R. (2022, April 14). 2 Tahun Jadi Misteri, Inikah Asal Mula Covid yang Sebenarnya? CNBC Indonesia. Retrieved November 15, 2022, from https://www.cnbcindonesia.com/tech/20220414100053-37-331616/2-tahun-jadi-misteri-inikah-asal-mula-covid-yang-sebenarnya

Hartati, A. Y. (2020). Isu Covid 19 Dalam Konteks Human. Laporan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, (Human Security). https://publikasiilmiah.unwahas.ac.id/index.php/LPPM/article/view/3519

Jumhur, M. S. (2021, November 6). Mengenal Konsep Human Security dan Problematika Implementasinya sebagai Kerangka Analisis dan Kebijakan -- IR Corner. IR Corner. Retrieved November 20, 2022, from https://www.ircorner.com/mengenal-konsep-human-security-dan-problematika-implementasinya-sebagai-kerangka-analisis-dan-kebijakan/

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2020, Maret). Pertanyaan dan Jawaban Terkait Covid 19. Pertanyaan dan Jawaban Terkait Covid 19. Retrieved 11 15, 2022, from https://www.kemkes.go.id/folder/view/full-content/structure-faq.html

Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia. (2021, November 29). Varian Omicron Menyebar Dengan Cepat, Masyarakat Perlu Meningkatkan Kewaspadaan. Kemlu. Retrieved November 15, 2022, from https://kemlu.go.id/chicago/id/news/17647/varian-omicron-menyebar-dengan-cepat-masyarakat-perlu-meningkatkan-kewaspadaan

KEMLU RI. (2020, March 22). Kerja Sama Internasional Untuk Percepatan Penanggulangan Covid 19 | Portal Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia. Kemlu. Retrieved November 20, 2022, from https://kemlu.go.id/portal/id/read/1143/berita/kerja-sama-internasional-untuk-percepatan-penanggulangan-covid-19

Maryanti. (2021, January 25). DAMPAK COVID-19 BAGI KEHIDUPAN. SMK PELAYARAN 'AKPELNI' SEMARANG. Retrieved November 20, 2022, from https://smk-akpelni.sch.id/dampak-covid-19-bagi-kehidupan/

Mufida, S., TImur, C., & Waluyo, S. D. (2020, Oktober). STRATEGI PEMERINTAH INDONESIA DALAM MENANGANI WABAH COVID-19 DARI PERSPEKTIF EKONOM. Jurnal Politik Indonesia dan Global, 1(covid 19), 125. file:///C:/Users/Haikal%20Mukarram/Downloads/7348-19659-1-PB.pdf

Sande, J. P. (2021, Desember). Aspek Human Security dalam Pembatasan Masuknya Orang Asing ke Indonesia karena Pandemi Covid-19. Vol 6(covid 19), 151. file:///C:/Users/Haikal%20Mukarram/Downloads/43541-134809-1-SM%20(2).pdf

Sariwaty, Y., & Rahmawati, D. (2020, Agustus 20). COVID-19 FENOMENA ANCAMAN KEAMANAN NON-TRADISIONAL KONTEMPORER. 1(Human Security), 293. https://www.neliti.com/publications/330017/covid-19-fenomena-ancaman-keamanan-non-tradisional-kontemporer

VOA Indonesia. (2021, July 13). Dampak COVID-19, Ratusan Juta Orang Kelaparan di Seluruh Dunia. VOA Indonesia. Retrieved November 20, 2022, from https://www.voaindonesia.com/a/dampak-covid-19-ratusan-juta-orang-kelaparan-di-seluruh-dunia/5962823.html

Waskito, W. (2020). Implikasi Pandemi Covid-19 terhadap Diplomasi Pertahanan Masyarakat Global dan Regional: Bentuk Kerjasama oleh Organisasi Regional. Jurnal Diplomasi Pertahanan, 6(Covid 19), 59. file:///C:/Users/Haikal%20Mukarram/Downloads/664-3360-1-PB%20(1).pdf

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun