Mohon tunggu...
Hilda Ayu Putri Nadifa
Hilda Ayu Putri Nadifa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hai, aku seorang mahasiswi yang gabut. Suka menulis, kalau menyukaimu tentu tidak mungkin

Selanjutnya

Tutup

Diary

Kalau Disuruh Memilih, Lebih Baik Menjadi Cewek Pintar atau Cantik?

10 Januari 2023   12:50 Diperbarui: 10 Januari 2023   13:01 1364
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Halo remaja milenial! Buat kalian yang cowok nih lebih baik cewek pintar atau cantik? Sebagian dari kalian pasti lebih memilih cewek cantik. 

Yup tidak bisa dipungkiri jika cowok melihat dari muka. Munafik juga sih kalau cowok nggak tertarik sama cewek cantik. 

Kan pandangan pertama ada pada mata. Tetapi, menurut para cewek kalian lebih milih menjadi cewek pintar atau cantik? 

Nih aku kasih perbandingan antara cewek cantik dan pintar. Ini menurut pendapatku pribadi loh ya, terserah kalian memandangnya bagaimana.

Cewek pintar

Aku akan memilih menjadi cewek pintar, why? Karena cewek pintar itu bisa merawat tubuhnya menjadi cantik. 

Percaya nggak sih kalau dulu waktu kalian SD pasti kumus-kumus, tapi sekarang beranjak dewasa? Pasti udah glow up. 

Bisa glow up kenapa? Karena kita punya akal untuk berpikir bagaimana caranya berubah. Cara pertama pasti kita akan bekerja dan mendapatkan uang. 

Dari uang ini lah kita bisa mempercantik diri kita. Selain itu cewek pintar nggak gampang dibodohi dong sama doi. 

Contoh kecilnya ketika doi mu selingkuh, sebagai cewek pintar kamu akan menyelidiki dengan siapa doimu selingkuh tanpa menuduh terlebih dahulu. 

Kemudian, kita sebagai cewek kelak akan menjadi ibu. Ketika kita menjadi ibu pastinya kita menjadi sekolah pertama bagi anak kita, kita yang mengajari ini itu sebelum kita menyekolahkan dia. 

Nggak mungkin dong kita sebagai ibu tidak mengajari dia? Begitu pun ketika anak lahir, kecerdasan diturunkan lewat gen ibu. Kalau kita sebagai cewek tidak mau mengasah otak kita sejak sekarang, bagaimana nasib anak kita kelak? Kalau anak kita pintar, kita juga dong yang di puji. 

Jadi intinya kita sebagai cewek harus pintar, pintar bukan tentang pelajaran di sekolah atau di bangku kuliah saja. Pintar dalam hal apa pun. 

Misalnya pintar mengatur uang, pintar mencari pekerjaan, pintar mengurus rumah. Jangan sampai kita sebagai wanita direndahkan oleh lelaki, sudah saatnya dong ada kesetaraan gender.

Cewek cantik

Yup sebagian cowok ingin mendapatkan cewek cantik, tapi apakah standar cantik seorang cowok untuk cewek? Pastinya kulit putih, wajar segar tanpa jerawat, bibir pink tanpa olesan lipstik. Itu salah dong. 

Setiap cewek pasti cantik, karena kalau ganteng itu cowok. Standar cantik cewek itu beraneka ragam, jadi tidak bisa disetarakan. Berbicara cewek cantik, pasti selalu menang. 

Maksudnya menang ialah selalu gampang mendapatkan pekerjaan, mudah mendapatkan doi. 

Tetapi mungkin kah cewek cantik bisa menang selamanya? Tidak! Cantik akan luntur dan kulit akan kendur seiring bertambahnya usia. 

Nggak selamanya cewek cantik dipermudah dalam mencari pekerjaan, jika dia tidak memiliki skill dan pengetahuan. Percuma juga cewek cantik kalau mudah mendapatkan pacar, ntar dikira gampangan. 

Jadi menurut aku, buat kalian yang ingin menjadi cewek cantik lebih baik cantik hati, jangan cantik fisik. Kenapa? Karena kalau kalian cantik fisik, tapi hati kalian busuk percuma saja tidak akan ada yang mau. 

Mungkin di awal banyak yang minat, lama-lama akan hilang dengan sendirinya karena sudah tau sifat jelek kalian. 

Tetapi kalau kalian biasa saja di fisik tetapi hati kalian cantik? Yakinlah akan banyak yang mendekati kalian. 

Oleh karena itu, kalian sebagai cewek harus pintar-pintar membuat mindset cantik di otak biar nggak salah persepsi.

Jika kamu tidak ingin pintar, maka kamu harus siap mendapatkan kebodohan dimasa yang akan datang. Jika kamu tidak ingin cantik hati, maka kamu harus siap kehilangan semua yang kamu miliki di waktu yang tepat. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun