Mohon tunggu...
Hilya Lazuardy
Hilya Lazuardy Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa Unversitas Jember

kreatis, kritis dan cekatan.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Keindahan dan Seni, Lensa Aksiologi

19 Juni 2024   12:09 Diperbarui: 19 Juni 2024   13:55 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

"Tiap orang pasti berbeda beda untuk memaknai sebuah keindahan, dan dari saya sendiri lebih memilih yang terstruktur" -Kemal, (Prodinya)

Berdasarkan dari komentar mereka, menilai seni itu dapat dilakukan oleh orang awam juga, tidak harus orang yang mengerti seni ataupun kritikus seni. Dapat disimpulkan bahwa keindahan itu adalah tolak ukur dari pribadi masing masing dan tentunya selera masing masing individu sangatlah berbeda.

- Estetika Dalam Filsafat Cabang Aksiologi Tentang Seni Tentang Peran Seni Dalam Kehidupan

 Seni merupakan bagian yang pasti dalam kehidupan manusia yang memberikan banyak manfaat, baik secara individu maupun sosial. Dalam filsafat, khususnya cabang aksiologi, estetika mempelajari tnetang keindahan dan seni serta nilai nilai yang terkait dengan pengalaman estetis.pengalaman estetis itu sendiri adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan perasaan puas atau kagum yang mendalam tentang karya seni, objek alam, atau hal lain.

Pengekspresian Emosi Maupun Ide.

Seni adalah media yang memungkinkan individu untuk mengekspresikan perasaan, emosi, dan ide-ide mereka dengan cara yang unik dan mendalam. Melalui berbagai bentuk seni seperti musik, lukisan, dan sastra. Seniman dapat menyampaikan pesan yang kompleks dan menyentuh hati orang lain. Ekspresi yang bisa dikatakan unik ini membantu menciptakan ikatan emosional dan pemahaman yang lebih dalam di antara individu dan seni.

Budaya dan Identitas.

Seni mencerminkan dan membentuk budaya serta identitas suatu kelompok atau masyarakat. Karya seni sering kali menjadi simbol atau representasi dari nilai-nilai, tradisi, dan sejarah suatu Daera maupun komunitas.

Penyampaian Pesan.

Seni memiliki kekuatan untuk menyampaikan pesan dan menginspirasi perubahan sosial. Banyak seniman menggunakan karya mereka untuk mengkritik ketidakadilan, mendorong refleksi, dan mempromosikan perdamaian serta keadilan sosial. Seni dapat menjadi alat yang kuat untuk membangkitkan kesadaran.

Dapat diambil contoh seperti pameran Seni yang kami hadiri di jember, terdapat lukisan yang menggambarkan ekspresi dan suasana yang terjadi di palestina. Emosi sang pencipta lukisan dan penyampaian pesan yang diinginkan oleh pelukis bisa tersampaikan kepada khalayak yang melihatnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun