Mohon tunggu...
Hikmatul M
Hikmatul M Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

alter ego

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Historis HIMASA Surabaya

24 April 2022   12:10 Diperbarui: 24 April 2022   12:16 256
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Organisasi Mahasiswa Daerah (ORMADA) merupakan salah satu dari sekian contoh kelompok sosial yang sering sekali kita temui dalam kehidupan sehari-hari. Biasanya organisasi ini dibentuk agar hubungan interaksi sosial tetap terjalin meskipun berada di kota lain. Kendati demikian orang Madura sendiri merupakan suku yang notabene hidup di tanah perantauan. 

Persebarannya pun sangat luas sampai ke luar pulau jawa. Alasan untuk merantau pun bermacam-macam seperti karena mencari nafkah, ikut pasangan setelah menikah dan menuntut ilmu di perguruan tinggi.

Salah satunya yang akan dibahas pada artikel ini yaitu tentang ORMADA bernama HIMASA Surabaya (Himpunan Mahasiswa Sampang Surabaya). Organisasi ini terbentuk pada tanggal 29 Mei 2007, dipelopori oleh mahasiswa muda Sampang yang ada di perguruan tinggi UIN Sunan Ampel Surabaya. 

Itu artinya 15 tahun lamanya organisasi ini lahir sampai pada detik ini. Latar belakang berdirinya HIMASA Surabaya ini dikarenakan antusiasme dan intensitas para pemuda Sampang untuk melanjutkan pendidikannya di perguruan tinggi dari tahun ke tahun semakin meningkat khususnya di UIN Sunan Ampel Surabaya. 

Dari sinilah muncul inisiatif untuk membentuk sebuah organisasi sebagai wadah yang bisa menyatukan mahasiswa asal Sampang sekaligus menjadikan organisasi ini sebagai tempat penyaluran aspirasi-aktualisasi. 

Organisasi ini berpusat di UIN Sunan Ampel Surabaya, dan berdiri secara otonom dalam melakukan berbagai kegiatan serta atas dasar kesamaan senasib dan seperjuangan. 

Jika dibandingkan dengan ormada Madura yang berasal dari kabupaten lainnya HIMASA sendiri merupakan ormada yang paling muda. Penamaanya sendiri sebenarnya merupakan hasil transisi dari organisasi sebelumnya yaitu Gabungan Mahasiswa Sampang (GAMAS) yang terbentuk dan survive sekitar tahun 2000-2003 dan Forum Komunikasi Mahasiswa Sampang (FKMS) pada tahun 2004-2006.

Perjalanan yang dilalui oleh organisasi ini bukan perkara yang mudah, mulai dari masalah ketidak kompakkan, kemalasan dalam berorganisasi, kenikmatan budaya santai ini akhirnya membuat tidak aktif dan selama dua tahun perjalanannya pun tidak ada kemajuan yang berarti. 

Di awal terbentuknya HIMASA pada tahun 2007-2009, ketua yang memimpin masih sama dan ini tidak sejalan dengan AD/ART yang ada di dalamnya. 

Oleh karena itu akibat kegundahan dan ketimpangan yang terjadi sebagian dari mahasiswa Sampang mencoba untuk membongkar situasi tersebut.  Hingga pada akhirnya menghasilkan Musyawarah Luar Biasa (MLB) yang beragendakan adanya pergantian ketua lama dan akan dipilih ketua baru.

Kemudian di tahun ketiga (2009) dalam perjalanan HIMASA Surabaya diadakannya Musyawarah Tahunan Anggota (Mustang) para anggota mengusulkan agar HIMASA ini bisa menjadi organisasi yang bisa menaungi seluruh mahasiswa yang tersebar di seluruh kampus Surabaya. 

Hal ini disepakati dan dijadikan sebagai aturan baru dalam aturan keorganisasisan HIMASA Surabaya. Namun kendati demikian, justru malah sebaliknya masalah baru pun muncul yaitu mendapatkan tantangan dari kampus lain yang mulai berimprovisasi dan beroposisi dengan mendirikannya organisasi lain. 

Selang satu tahun setelahnya, usaha penyatuan mahasiswa se-Surabaya dirasa kurang efektif dan tidak adanya kemajuan secara signifikan. Pada akhirnya di Mustang berikutnya HIMASA Surabaya kembali ke program dengan memfokuskan jangkauannya untuk UINSA saja. Namun HIMASA Surabaya tidak menutup diri dari berbagai teman-teman mahasiswa yang berasal dari kampus lain untuk ikut bergabung dengan organisasi ini. 

Hal yang lainnya bisa dilihat dari pelantikan pengurus baru HIMASA Surabaya sendiri disajikan dalam berbagai macam acara. Contohnya pada kepengurusan periode 2015, pelantikannya dikemas dengan acara dialog interaktif. Dan menghadirkan Bupati Sampang, BPU Jatim sebagai pembicara seminar dan Bawaslu Jatim. 

Acara tersebut dihadiri sebanyak 200 peserta serta mendapatkan respon yang positif dari pemerintah daerah. Dari sini bisa kita lihat bahwasanya mahasiswa Sampang sangat inovatif dan kritis dalam menuangkan ide-idenya secara nyata.

Tidak hanya berhenti sampai di sini, pada tanggal 24 maret 2016 HIMASA Surabaya mengadakan acara seminar nasional dengan tema “Aktualisasi Revolusi Mental : Upaya Mencetak Pemuda Kreatif di Era Kompetitif” dengan para tokoh dari BNK Sampang, DPRD Jatim dan Dosen UWK. Seminar tersebut dikhususkan kepada siswa-siswa, mahasiswa serta kalangan umum. 

Suksesnya acara ini pun juga memberikan daya tarik sendiri bagi wartawan koran Harian Nasional untuk meliput dan hasilnya pun dimuat dalam koran Harian Nasional sebagai topic utama.

Selain itu HIMASA juga selalu melakukan kegiatan-kegiatan yang mengharuskan mahasiswa sampang untuk berpikir kritis. Contohnya dengan adanya kajian perihal mata kuliah, isu-isu kontemporer, dll. Menariknya tak jarang dosen dan para senior-senior ikut serta dalam menuangkan buah pemikiran mereka. Sehingga menghasilkan sebuah pertemuan dan pemikiran kritis yang dapat diserap oleh mahasiswanya (SC Modul HIMASA 2018).

Kini HIMASA Surabaya memiliki beberapa program wajib diantaranya : PKH (Pelatihan Kader Himasa), Sosialisasi kampus yang rutin dilaksanakan setiap semester genap dibulan januari dengan target kepada calon mahasiswa. Dan sosialisasi ini baru dibentuk pada tahun 2016 dengan tujuan utama untuk mengenalkan profil kampus. Juga yang terakhir yaitu layanan komunitas. Dan jumlah anggota saat ini sebanyak 290 dengan alumni sebanyak 1100 dan 23 kampus.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun