Mohon tunggu...
Hikmah Ubaidillah
Hikmah Ubaidillah Mohon Tunggu... -

A woman. Love reading, writing, learning, new experiences, & self development.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Debat Capres & Cawapres yang Salah Waktu

10 Juni 2014   19:50 Diperbarui: 20 Juni 2015   04:23 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saya tidak tertarik mengomentari kedua pasang kandidat capres & cawapres, apalagi mengejek, merendahkan, atau menghina salah satunya. Hanya merendahkan diri saya sebagai warga dan sebagai manusia ciptaan Allah. Yang saya persoalkan adalah mengapa acara negara sepenting ini diadakan pada pukul 8 malam waktu Indonesia bagian barat dan di hari kerja pula.

Malam adalah saat beristirahat. Waktu yang tidak efektif bagi kita untuk menyimak dengan baik. Tenaga kita sudah terkuras habis setelah seharian beraktivitas. Dan pukul 20.00 WIB itu sama dengan 21.00 WITA dan 22.00 WIT.  Debat selesai sekitar pukul 22.30 WIB = 23.30 WITA = 00.30 WIT. Bukankah itu berarti akan banyak yang tidur larut dan bahkan keesokan hari akan terlambat bangun hingga aktivitas mereka hari ini terganggu? Ataukah debat itu hanya ditujukan untuk warga Indonesia yang berada di bagian barat?

Seharusnya, acara yang bertujuan agar para pemilih bisa membangun pilihan dengan pikiran jernih dan obyektif haruslah dilangsungkan di saat yang tepat. Mengapa tidak dibuat hari libur nasional khusus untuk menyimak debat capres cawapres. Misalnya, hari Selasa pukul 08.00 pagi. Para capres dan cawapres pun, insya Allah, masih segar dan bugar sehingga mereka bisa berkomunikasi lebih tenang dan berpikir lebih jernih.

Lebih dari itu, sekarang ini para orangtua dan guru tengah sibuk dengan ujian kenaikan kelas. Kalau mereka tak ikut menyimak karena mempersiapkan anak untuk keesokan hari, sayang sekali. Tapi, kalau mereka mengabaikan ujian anak dan fokus menonton debat, fatal juga akibatnya. Kalau dibuat satu hari libur, tak ada agenda yang terganggu, bukan?

Jadi, wahai KPU dan institusi terkait, mohon dipertimbangkan lagi jadwal debat capres dan cawapres selanjutnya.  Agendakanlah kegiatan penting ini secara kontekstual.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun