Mohon tunggu...
Hijrah Nurkholifah
Hijrah Nurkholifah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa S1 Program Study Pendidikan Biologi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Catcalling: Pelecehan Verbal yang Dinormalisasikan?

13 Desember 2023   10:30 Diperbarui: 13 Desember 2023   12:26 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi catcalling dijalan raya (sumber: Pypost.org)

2. Dorongan Seksual

     Keinginan pelaku menyalurkan hasrat pada korban dengan harapan adanya umpan balik.

3. Ajang Unjuk Diri
     Pelaku memposisikan dirinya sebagai orang yang paling berkuasa, dan mereka ingin  dianggap kuat dan merasa berkuasa dalam melakukan Tindakan tersebut pada orang lain.

4. Minum edukasi  dan kesadaran
     Kurangnya edukasi terkait seks education terhadap Masyarakat. Pelaku catcalling belum memahami tentang penyebab Tindakan yang mereka lakukan terhadap seseorang yang mengalami perlakuan Catcalling, kurangnya empati dan kesadaran akan berpengaruh terhadap perilaku mereka

5. Iseng dan kurang kerjaan

     Mereka menganggap hal tersebut hanyalah hiburan atau lelucon yang tidak berbahaya dengan tujuan agar dapat menjadikan seseorang menjadi terhibur dan tertawa atas apa yang mereka lakukan

Adakah kebijakan hukum pelaku pelecehan verbal ?

     Kebijakan hukum catcalling ini bervariasi karna Tindakan tersebut dianggap sebuah bentuk pelecehan dan dapat melanggar hukum. Jika memfokuskan pada kata Perbuatan yang Tidak Diinginkan dapat dikategorikan bahwa, ini merupakan suatu delik aduan pidana yang berpotensi sebagai perbuatan pidana. Dasar hukum dalam perbuatan catcalling dalam perspektif hukum pidana bisa dilihat dari beberapa pasal yang berkaitan dengan pelecehan seksual verbal. Pasal 281 ayat (2) KUHP, pasal 8, pasal undang-undang tentang pornografi. Dengan penegak hukum yang tegas dan sanki terhadap pelaku untuk memberikan perlindungan terhadap korban dan untuk menegaskan bahwa tindakan tersebut tidak dibenarkan, Penting untuk disadari tindakan yang menyepelekan perilaku Catcalling seperti ini sangat berdampak serius terhadap individu yang menjadi sasaran catcalling karena mereka bisa merasakan kecemasan dan ketakutan saat mereka berada ditempat umum dan bahkan bisa mengganggu psikologis mereka dalam jangka panjang.

Dampak catcalling terhadap mental health bagi korban

1. Kurang percaya diri
2. Ketakutan yang berlebih
3. Merasa tidak nyaman
4. Merasa terintimidasi
5. Merusak mental health
6. Tidak merasa dihargai
7. Depresi

     Seseorang yang menjadi korban kekerasan seksual ada yang mencoba untuk speak up, namun terkadang suara mereka tidak didengar dan respon yang didapat jauh dari apa yang diharapkan. Penting untuk disadari tindakan seperti ini sangat berdampak serius terhadap individu yang menjadi sasaran catcalling, mereka tidak punya keberanian untuk melaporkan dan lebih memilih untuk memendam sendiri. Dengan meningkatkan kesadaran, mendukung korban dan  mengambil tindakan yang tepat kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan dengan demikian dapat mengatasi masalah agar tidak ada korban lagi dalam hal ini.Perlu diingat catcalling bukanlah sebuah hal yang biasa dan sebisa mungkin hindari perbuatan tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun