Mohon tunggu...
HIGOspot
HIGOspot Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Let's Make Your WiFi Smart | Everyone like free wifi

Let's Make Your WiFi Smart | WiFi Advertising Platform yang membantu pelaku usaha untuk mengenal pengunjung secara dekat layaknya teman, membantu advertiser untuk beriklan serta melakukan human-based marketing dengan data analitik. http://higo.id/higospot-social-wifi

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Kamu Terlalu Baik atau Terlalu Naif? Yuk, Kenali Dulu Perbedaannya!

15 April 2019   18:08 Diperbarui: 22 April 2021   06:58 235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Baik atau naif? Kenali bedanya, yuk! | Joshua Rawson Harris on Unsplash

Duh, kamu kok jadi orang terlalu naif? Sering nggak sih kamu dibilang seperti itu? Kata naif sering sekali ditunjukkan bagi orang yang memiliki sifat sangat baik dalam berbagai keadaan.

Sebenarnya mengambil hal positif dari setiap kejadian tentu sangatlah bagus, tapi jika diakhirnya akan merugikan dirimu secara pribadi, rasanya kamu perlu berpikir ulang tentang "Apakah kamu terlalu baik atau malah menuju kearah menjadi naif?".

Hal seperti itu hanya kamu sendiri lho ya yang bisa menjawabnya, agar kamu memiliki gambaran tentang apa sebenarnya sikap yang sedang kamu lakukan, let's try to read this article ya.

1. Kebaikanmu mudah disalahgunakan

Air susu dibalas air tuba, peribahasa ini sangat cocok untuk menggambarkan keadaan seseorang yang sudah dengan tulus berbuat baik, tapi kebaikannya malah menjadi bumerang sendiri dalam hidupnya. Berbuat baik kepada semua orang tentunya menjadi kegiatan yang mulia, tapi saat kebaikan kamu pernah disalah gunakan menjadikan sebagai pelajaran sangatlah perlu.

Bukan berarti kamu menjadi trauma untuk berbuat baik, tapi memilih lagi siapa orang yang seharusnya kamu bantu menjadi hal yang wajib kamu perhatikan. Ini tak berarti kamu mengharapkan imbalan, tapi kamu jadi terlalu naif kalau jatuh ke lubang yang sama untuk kedua kalinya.

2. Sangat mudah mempercayai orang lain

Perlu mengetahui seperti apa kepribadian seseorang sebelum memutuskan untuk menjalin pertemanan sangat baik untuk dilakukan. Ingat, memilih-milih teman bukanlah hal yang negatif lho, tapi merupakan bentuk dari rasa aware terhadap diri sendiri. Memilih lingkungan yang baik pastinya akan memberikan energi positif dalam menjalani hidup.

3. Sangat sulit untuk berkata tidak

Mungkin indonesia memang dikenal sebagai negara yang nggak enakan, tapi seseorang yang memiliki sifat naif akan sangat sulit untuk mengatakan tidak kepada orang lain, sekalipun nantinya akan menyulitkan dirinya sendiri. Sifat ini perlu untuk dirubah ya, karena tenaga dan energi kamu bisa digunakan untuk melakukan hal yang membuat kamu bahagia.

4. Kurang tegas dalam bersikap

Dari sangat sulit menolak hingga sangat takut menyakiti orang lain menjadi ciri-ciri dari sifat niaf selanjutnya. Ini bukan berarti harus menjadi peribadi yang jahat untuk terlepas dari sifat naif, tapi lebih tegas dalam bertindak menjadi hal yang patut untuk diterapkan. Kurang tegas dalam mengambil sikap, malah akan menjadi bumerang untuk diri kamu sendiri.

Memiliki sifat baik yang tertanam di dalam diri tentunya sangat baik, tapi jika ternyata ciri-ciri di atas ada di dalam diri kamu, itu tandanya bukan sifat baik, tapi terlalu naif dan kamu perlu untuk merubahnya ya. Kalo kamu punya usaha coffee shop, resto atau lainnya dan memiliki fasilitas internet gratis, yuk maksimalkan dengan cara di monetize oleh HIGOspot. Info lengkapnya kamu bisa kunjungi di sini. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun