Mohon tunggu...
HIGOspot
HIGOspot Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Let's Make Your WiFi Smart | Everyone like free wifi

Let's Make Your WiFi Smart | WiFi Advertising Platform yang membantu pelaku usaha untuk mengenal pengunjung secara dekat layaknya teman, membantu advertiser untuk beriklan serta melakukan human-based marketing dengan data analitik. http://higo.id/higospot-social-wifi

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Mitos atau Fakta Kalau Orang Indonesia Suka 3 Kata "Gratis, Diskon, Promo"?

20 Desember 2018   13:07 Diperbarui: 20 Desember 2018   13:13 289
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kalau saat jalan-jalan terus tiba-tiba kamu lihat tulisan diskon 80%, apakah kamu mampir ke toko tersebut atau lanjut jalan? Atau saat kamu lihat notifikasi di smartphone, bahwa barang yang kamu mau sekarang free ongkir, apakah tergerak untuk membuka notifikasi tersebut atau melanjutkan bermain smartphone? 

Nah, kira-kira mitos atau fakta orang Indonesia itu suka 3 kata ini: Gratis, diskon, dan promo?

Jawabannya adalah fakta, penelitian yang dilakukan google menjelaskan bahwa pencarian kata gratis, diskon, dan promo memiliki nilai keyword yang cukup tinggi di Indonesia. Lantas apa yang membuat 3 kata ini sangat disukai orang Indonesia? Keep it scrolling ya.

1. Menghemat pengeluaran yang ada

Atem Bali on Pexels
Atem Bali on Pexels
Kadang membeli barang baru nggak masuk bugdet kamu bulan ini, tapi keingin membeli sering muncul hampir setiap bulan. Sebagian orang banyak menyiasatinya dengan membeli barang dengan harga yang lebih murah sehingga diskon dan promo yang diberikan sebuah toko atau market place sangat menggiurkan.

2. Membeli dengan jumlah lebih banyak

Frestocks on Unsplash
Frestocks on Unsplash
Biasanya dengan harga normal, kamu akan mendapat 1 barang tapi dengan diskon bahkan promo gratis 1 beli 1, kamu bisa mendaptkan barang dengan jumlah yang lebih banyak tapi dengan harga yang lebih murah. Kalau kayak gini siapa yang bisa nolak. 

3. Kadang menjadi kesenangan diri sendiri

inhabitat.com
inhabitat.com
Membeli barang dengan kualitas bagus tapi dengan harga yang miring kadang menjadi kesenangan diri sendiri. Sering kamu cerita ke teman kalau barang yang kamu gunakan ini dibeli dengan harga diskon dan merasa bangga dengan ungkapan tersebut. Karena mendapatkan barang bagus dengan harga diskon itu butuh skill lho, kamu harus teliti dan pas memanfaatkan momen tertentu agar mendapat harga yang pas.

4. Barang yang didapatkan bisa jadi investasi

Sharon Mccutcheon on Unsplash
Sharon Mccutcheon on Unsplash
Nah, barang yang kamu dapatkan dari hasil diskon atau promo juga bisa jadi investasi, karena barang yang didapatkan dengan harga murah, bisa kamu jual lagi dengan harga yang lebih tinggi. Trik ini bisa kamu lakukan untuk memperoleh keuntungan yang lebih besar. 

5. Kebutuhan kamu bisa semakin mudah untuk terpenuhi

Alina Kovalchuk on Unsplash
Alina Kovalchuk on Unsplash
Dengan adanya diskon, kemampuan kamu untuk memenuhi kebutuhan semakin mudah dan murah. Biaya yang harus dikeluarkan jadi lebih sedikit tapi jumlah barang yang didapatkan sama atau malah kuantitasnya lebih banyak. 

Jadi kelima alasan di atas menjadi pembukti bahwa orang Indonesia itu suka banget dengan 3 kata: Gratis, diskon, promo, tapi bukan cuma orang Indonesia, semua orang di dunia juga suka kok dengan 3 kata tersebut.

Nah, buat kamu yang suka hangout dan promo-promo menarik dari kafe atau resto, kamu bisa lho kunjungi merchants dari Higospot atau bagi kamu pemilik kafe, resto, dan jenis usaha lainnya lalu memiliki fasilitas internet, kamu bisa memanfaatkan keberadaan fasilitas internet tersebut menggunakan social wifi. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun