Mohon tunggu...
Higienis Indonesia
Higienis Indonesia Mohon Tunggu... Editor - Spesialis solusi kesehatan udara

Sejak 2004, Higienis Indonesia dikenal sebagai spesialis di bidang solusi kesehatan dan higienis yang berkualitas. Kami berkomitmen untuk membantu Anda yang ingin memiliki lingkungan lebih bersih, lebih sehat, lebih hijau, dan lebih nyaman, serta bagi Anda yang memiliki kondisi kesehatan tertentu seperti asma dan alergi, dengan menyediakan produk-produk penting seperti pembersih udara, penyerap lembap udara, pelembap udara, pewangi ruangan, dan pembersih uap. Kami juga menyediakan perangkat keamanan untuk melindungi lingkungan tempat Anda tinggal, yaitu kamera sekuriti.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Udara Bersih dan Sehat Saat Berkendara Selama Masa Pandemi

27 Agustus 2020   10:34 Diperbarui: 27 Agustus 2020   10:57 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 Seberapa buruk udara di dalam kabin selama berkendara? 

2-traffic-5f473271097f363e512e2993.jpg
2-traffic-5f473271097f363e512e2993.jpg
Polutan di udara bisa berupa partikel seperti debu halus (PM2,5), kepulan asap hitam, serta gas kimia yang berbahaya; Nitrogen Dioksida (NO2), Ozon (O3), Karbon Monoksida (CO), Sulfur Dioksida (SO2), Timbal (Pb), dsb. Ketika jalanan sedang macet, polutan dari knalpot kendaraan di sekeliling Anda masuk melalui celah-celah kaca jendela ataupun pintu mobil, atau dari pendingin udara (air conditioner atau AC), kemudian terakumulasi di dalam karena tidak adanya ventilasi. Kimia gas bersumber dalam kabin dari off-gassing atas bahan interior, seperti dashboard, karpet dan juga jok mobil akan turut  menambah polusi udara dalam kendaraan.

Sehingga tidak heran jika udara di dalam kabin bisa mencapai 15x lebih buruk dari udara di dalam ruangan. Hal ini tentunya menampik anggapan bahwa mengendarai kendaraan pribadi lebih sehat karena tertutup dan ber-AC. Sebaliknya, polusi udara di dalam kabin bisa mengancam kesehatan dan keselamatan pengemudi dan penumpang selama berkendara. Bisa dibayangkan jika Anda terjebak di kemacetan selama berjam-jam setiap harinya! Tanpa Anda sadari, kesehatan Anda perlahan-lahan akan terpengaruh oleh polusi udara.

 Bagaimana agar sehat dan aman saat berkendara?

3-cabinair-lifestyle-kv-3-5f4730d4d541df4c8779f222.jpg
3-cabinair-lifestyle-kv-3-5f4730d4d541df4c8779f222.jpg
Polusi udara bukan hanya mengganggu kesehatan, namun juga keselamatan saat berkendara. Kepulan asap knalpot di depan kendaraan atau efek mata perih yang ditimbulkan dari asap tersebut, bisa mengganggu penglihatan dan membahayakan saat mengemudikan kendaraan.

Setelah membaca artikel ini, Anda tidak perlu khawatir untuk bepergian dengan kendaraan pribadi, baik untuk mobilisasi sehari-hari maupun bepergian bersama keluarga tercinta pada akhir pekan. Berikut tips praktis untuk menghindari paparan polusi selama berkendara:

  • Menghindari paparan polusi udara dari sekeliling

Jaga jarak aman kendaraan Anda terutama jika bus atau truk tepat di depan kendaraan Anda. Hal ini untuk mengurangi paparan asap dan gas kimia dari knalpot kendaraan. Pada saat macet, kepulan asap knalpot kendaraan di depan Anda akan terlihat lebih jelas.

  • Mengeliminasi sumber polusi udara di kabin

Tanpa kita sadari, pemakaian pewangi ruangan/kabin bisa mencemari udara. Memang, pewangi ruangan bisa menyerap bau tidak sedap sekaligus mengharumkan ruangan. Namun di sisi lain, pewangi ruangan bisa memperburuk kualitas udara di dalam kendaraan karena menyumbang gas kimia yang beracun (VOC).

  • Hindari membuka kaca jendela atau pintu mobil

Jika Anda sedang berhenti pada persimpangan lampu merah, pastikan kaca jendela tertutup rapat untuk mengurangi udara berpolusi dari luar masuk ke dalam.

  • Menjaga kebersihan di dalam kabin

Untuk menghindari partikel debu terakumulasi di dalam kendaraan, bersihkan jok mobil, kaca, dan dashboard secara berkala.

  • Meningkatkan kualitas udara di kabin dengan pembersih udara

Alat pembersih udara di ruangan atau indoor mampu membersihkan 99.97% polutan partikel dan menyerap bau serta gas kimia. Kini, alat tersebut bisa dimanfaatkan untuk kendaraan. Blueair telah merancang khusus alat pembersih udara untuk kabin; Blueair Cabin, dengan membawa keunggulan teknologi HEPASilentTM dari rumah ke kendaraan. Blueair Cabin mampu membersihkan seluruh volume udara di dalam kendaraan dalam waktu 5 menit atau 12 kali dalam setiap jam, termasuk performanya dalam menyerap gas berbahaya seperti formaldehid dan VOC, sehingga udara bersih dan segar bisa di nikmati kapan saja dan dimana saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun