Menjaga Kualitas Udara Tempat Kerja
Walaupun sudah menerapkan jarak aman dan menggunakan masker, namun kualitas udara juga perlu dijaga agar tetap bersih dan sehat. Alasan utamanya adalah karena aktivitas yang kita lakukan hampir 90% dilakukan di dalam ruangan, dan virus dapat dengan mudah dan cepat menyebar di udara dalam ruangan. Belum lagi penggunaan bahan kimia secara berkala, yang bisa memicu gangguan pernapasan.
Seperti yang disarankan pada panduan New Normal, menjaga kualitas udara bisa dilakukan dengan membuat sirkulasi udara yang baik yang memungkinkan udara baru masuk secara intens ke dalam ruangan dan mencegah udara kotor terakumulasi.
Namun tidak semua kantor memiliki ventilasi yang memadai (seperti kantor di dalam gedung dan ruko), atau membuka jendela sebagai ventilasi tidak memungkinkan karena udara luar yang berpolusi bisa memperburuk kualitas udara di dalam ruangan, bahkan 5 kali lebih berpolusi daripada udara di luar.
Selain kebersihan udara, tingkat kelembaban juga perlu dijaga agar tetap ideal. Ruangan atau bagian gedung yang tidak mendapat sinar matahari akan cenderung lembab, sehingga bisa meningkatkan risiko tertular. Dampak yang sama juga berlaku pada suhu rendah/dingin karena pemakaian AC.
Maka dari itu, penggunaan alat-alat kesehatan udara, seperti pembersih udara (air purifier), alat penyerap lembab (dehumidifier) dan alat pelembab udara (humidifier), bisa memaksimalkan kebersihan udara sehingga kesehatan karyawan dan semua orang yang beraktivitas di dalam kantor tersebut dapat terjaga dengan baik.
Memasang Pembatas atau Sekat Kaca
Alternatif ini bisa digunakan untuk ruang yang sulit menerapkan 1 meter sebagai jarak aman dan mengatur posisi tidak berhadapan, terutama untuk pelayanan pelanggan seperti di bank dan lain-lain.
Di Italia, new normal di restoran diterapkan dengan menggunakan sekat kaca pada tiap meja, selain karena transparan dan tidak mengganggu, orang-orang biasanya menghabiskan waktu yang cukup lama ketika makan bersama, sehingga restoran tidak perlu mengatur ulang meja untuk menjaga jarak aman ataupun membatasi pelanggan dengan jumlah yang ekstrim.