Dunia sekarang ini dikoyak-koyak dan sekaligus dibangun oleh kapitalisme. Negara-negara bekas jajahan ekonomi dan politik yang sekarang ini disebut dengan negara sedang berkembang. Negara-negara berkembang di dunia kini sedang menderita dan sengsara karena kerakusan kapitalisme. Sedangkan negara-negara kapitalis sedang sibuk membangun kehidupan yang serba mewah dari hasil penindasan terhadap negara-negara jajahan ekonomi dan politiknya.Â
Baru-baru ini akun instagram Urban Sneaker Society yang mengunggah sebuah postingan dimana dalam postingan tersebut memperlihatkan akun sosial media tim nasional sepakbola england yang menggunakan jersey sepak bola yang diproduksi oleh perushaan bernamakan Nike yang merupakan perusahaan dari Amerika Serikat dan salah satu perusahaan apparel olah raga terbesar di dunia yang terkenal dengan produk sepatunya yang memiliki desain modern dan berkualitas tinggi. Pada postingan tersebut menunjukkan jersey yang berlabel bertuliskan "Made in Indonesia".Â
Postingan tersebut menjadi perbincangan dan memicu perdebatan mulai dari warga twitter hingga instagram, ada yang merasa bangga dan ada juga yang bependapat kalau upah tenaga kerja Indonesia yang terlalu rendah.Â
Banyak perspektif dalam perbincangan media sosial tersebut seperti, Nike hanya mencari audiens dari indonesia karena bisa dibilang netizen indonesia merupakan netizen ter-Wah di dunia, hal ini juga muncul perspektif bahwa kualitas buatan indonesia memang bagus, selain itu juga ada yang beranggapan  upah di Indonesia masih rendah.Â
Menurut pendapat saya, perusahaan brand Nike membangun pabrik di asia, karena memang sumber daya manusia di asia banyak dan memang upahnya relatif lebih rendah. Dari hal tersebut bisa dikatakan terdapat suatu sistem ekonomi kapitalis. Banyak juga yang mengatakan hal tersebut merupakan kapitalisme, sebagai contoh juga Nike membangun pabrik di vietnam, saya beranggapan bahwa tujuan Nike membangun pabrik di vietnam adalah untuk menekan cost upah buruh, namun dengan kualitas yang optimum.Â
Mungkin kualitas nike yang Made in Indonesia dan USA itu bisa sama, tapi secara upah buruh, Indonesia lebih murah. Sudah menjadi rahasia umum mengapa banyak perusahaan eropa yang membagun pabrik di asia tenggara, karena cost upah buruhnya masih lebih rendah daripada negara asal perusahaannya. Hal ini tak lepas dari sejarah nike yang memiliki sejarah jelek tetang Forced Labor yaitu mengenai eksploitasi tenaga kerja. Jadi tidak heran jika nike menjadi perbincangan dan kritik mengenai kesejahteraan buruh pabrik.Â
Terlepas dari anggapan kapitalisme, terdapat suatu kebanggaan bahwasannya banyak brand dan negara besar menggunakan produk yang diproduksi di Indonesia karena memang kualitas dari buatan Indonesia sangatlah bagus, hal ini dapat dilihat dari salah satu General Manager Nike di Inggris yang mengatakan bahwa bahan dan buatan terbaik produk Nike adalah dari Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H