Mohon tunggu...
Hidayatus Setiyani
Hidayatus Setiyani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Bertahanlah dan Lawanlah Hawa Nafsumu:) Semoga konten ini memberikan manfaat bagi pembaca

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mengungkap Manuskrip Al Quran dari Kertas Kuno di Museum Gusjigang Kudus

28 April 2023   20:14 Diperbarui: 28 April 2023   20:36 413
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Manuskrip Mushaf Al-Qur'an sebagai Obyek Kajian Filologi 

Manuskrip merupakan tulisan tangan asli yang berumur minimal 50 tahun dan mempunyai arti penting bagi peradaban, sejarah, kebudayaan dan ilmu pengetahuan. Dalam bahasa Inggris manuskrip ditulis dengan kata manuscript atau dalam bahasa Indonesia di kenal dengan naskah kuno.

Naskah atau manuskrip yang merupakan peninggalan masa lampau, di dalamnya tersimpan informasi yang mencerminkan buah pikiran, perasaan, kepercayaan, adat kebiasaan, dan nilai-nilai yang berlaku pada masyarakat pemiliknya.

Keberadaan Naskah kuno sebagai salah satu warisan kebudayaan, secara nyata memberikan bukti catatan  tentang kebudayaan masa lalu. Naskah-naskah tersebut menjadi semacam potret zaman yang menjelaskan berbagai hal tentang masa itu, dengan demikian nilainya pun sangat penting dan strategis.

Naskah menjadi salah satu dokumentasi budaya yang tidak hanya memuat nilai-nilai tradisi, namun naskah kuno adalah media untuk mengamati dan menelaah kebudayaan lain. Naskah tersebut merupakan identitas, kebanggaan dan warisan budaya yang berharga.

Sebagai penunjang pelestarian naskah kuno, biasanya para ilmuwan, pengelola, atau pemilik melakukan perawatan naskah tersebut, tak jarang juga para cendekiawan mengkaji manuskrip sebagai bahan ilmu pengetahuan maupun sejarah kebudayaan.

Naskah kuno biasanya di kaji dengan menggunakan filologi, apa sih filologi itu ? banyak dari masyarakat, para pelajar maupun mahasiswa tidak mengetahui apakah itu filologi.

Sebelumnya, filologi berasal dari kata Yunani philos yang berarti "cinta" dan kata logos yang berarti "kata".  Pada kata filologi, kedua kata tersebut membentuk arti "cinta kata" atau "senang bertutur". Kemudian, makna tersebut berkembang menjadi "senang belajar", "senang ilmu", dan "senang kesastraan" atau "senang kebudayaan".

Dengan begitu, filologi merupakan suatu pengetahuan tentang sastra-sastra dalam arti yang luas yang mencakup bidang kebahasaan, kesastraan, dan kebudayaan. Sedangkan obyek kajian filologi adalah Naskah dan teks.

Sasaran dari studi filologi adalah karya tulis masa lampau yang ada pada kertas, kulit kayu, papyrus, kulit binatang dan sebagainya

Salah satu dari naskah kuno yang dikaji di Indonesia yaitu manuskrip mushaf Al-Qur'an . Ada tiga pihak yang memprakarsai penulisan mushaf Al-Qur'an di Nusantara, yaitu kerajaan, pesantren, dan elite sosial. Banyak mushaf yang ditulis oleh para seniman atas perintah raja di suatu tempat .

Salah satu tempat yang bisa dikunjungi untuk mengkaji manuskrip Al-Qur'an dalam studi filologi yaitu Museum Gusjigang di Kudus,  Jawa Tengah.

Museum Gusjigang ini berisi manuskrip-manuskrip kuno, lukisan, kapal, ruang trilogi ukhuwah dan replika Ka'bah. Selain itu pengunjung juga disuguhkan banyak gambar dan penjelasan singkat mengenai beberapa tokoh terkemuka yang ada di Kudus, seperti Sunan Muria, Sunan Kudus, Kiai Telingsing, dan masih banyak lagi.

Dalam Museum ini Pengunjung bisa merasakan peran sebagai masyarakat Kudus, seperti miniatur pembuatan jenang Kudus yang terkenal legit dan enak, pembuatan rokok manual, spot foto pakai baju adat dan juga banyak kebudayaan Kudus yang ada di dalam bangunan bersejarah ini.

Museum Gusjigang ini menyimpan manuskrip Al-Qur'an di ruangan dengan nama "Galeri Al-Qur'an" yang menyuguhkan berbagai macam Al-Qur'an dengan bahan dan ukuran yang beragam, di antaranya alquran jumbo, Al-Qur'an dari bahan kertas kuno, Al-Qur'an kuno daun lontar, Al-Qur'an bahan kulit sapi, Al-Qur'an mini Istanbul Turki, dan Al-Qur'an sampul pintu ka'bah, Al-Qur'an kuno dari surau dan pesantren.

Namun, kali ini yang akan dibahas adalah manuskrip mushaf Al-Qur'an dari kertas kuno.

Karakteristik Manuskrip Mushaf Al-Qur'an dari Kertas Kuno di Museum Gusjigang

Manuskrip di museum Gusjigang yang berupa naskah kuno Al-Qur'an yang terbuat dari kertas kuno ini, diserahkan dan di simpan di Museum Gusjigang dari kolektor Al-Qur'an Banyuwangi, Jawa Timur. Al-Qur'an ini berisi 30 juz ditulis dengan jenis Rasm Usmani dan khat Naskhi.

Al-Qur'an berbahan kertas kuno ini memiliki ciri khas tersendiri yaitu iluminasi dengan ornamen Islami bermotif batik bunga, naskahnya berbingkai kotak yang di dalamnya terdapat gambar bunga.

Berdasarkan penelitian, biasanya Al-Quran yang terdapat iluminasinya maka itu merupakan Al-Quran dari kerajaan yang ditulis oleh para seniman atas perintah raja.

Sedangkan ornamen batik bunganya di lukis indah di luar naskah dengan tinta warna hijau, merah, hitam, dan keemasan yang menambah kesan mewah dan elegan.

Kondisi Al-Qur'an saat ini masih cukup bagus dengan sampul mushaf memiliki ketebalan kurang lebih 0,7 cm berwarna coklat. Manuskrip ini memiliki berat total 7,2 kg dan memiliki 6 barisan dalam setiap halamannya yang ditulis menggunakan tinta berwarna hitam.

Surat yang diperlihatkan dalam naskah tersebut adalah surat Al-Kahfi ayat 1-5 diawali dengan bismillah dan diakhiri dengan lafaz "illa kadzibaa". Selain itu tidak ada penulisan nomor halaman dan juga penulisan nama surat serta tidak adanya tahun penulisan mushaf.

Sayangnya manuskrip al-Qur'an tersebut terdapat kerusakan kecil berupa sobekan di bagian atas halaman. Demikian perlu adanya perawatan dan penjagaan yang ekstra agar terjaga dari kerusakan maupun kotoran, sehingga bisa di lihat dan dikaji sampai ratusan tahun yang akan datang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun